RiderTua.com – Sebelumnya Toyota menghadirkan mobil crossover terbarunya di Indonesia, yaitu Yaris Cross. Model ini akan menemani model serupa lainnya di pasar, seperti C-HR dan Corolla Cross. Berbicara soal Corolla Cross, baru-baru ini Toyota mengumumkan penarikan terhadap model tersebut di kawasan Amerika Utara. Ini dilakukan setelah ditemukan masalah pada airbag-nya.
Baca juga: Toyota Siapkan SUV Terbaru Bermesin Fortuner?
Toyota Corolla Cross Kena Recall di Amerika Utara
Corolla Cross masih memiliki banyak peminat di seluruh dunia, tidak hanya di Indonesia dan kawasan Asia Tenggara saja. Mobil crossover-SUV ini juga cukup diminati walau sebagai model crossover dari sedan Corolla (Altis). Memang kini hanya disediakan satu varian mesin saja, itupun penjualannya masih cukup stabil selama beberapa bulan terakhir.
Namun kabar buruk datang dari Amerika Utara, dimana Toyota melakukan penarikan terhadap mobil ini. Disebutkan kalau mereka menemukan masalah pada airbag-nya, lebih tepatnya airbag untuk bangku baris pertama. Komponen ini berpotensi tidak dapat mengembang dengan sempurna, dan dapat meningkatkan resiko cedera serius saat terjadi kecelakaan.

Model Non-Hybrid
Kalau dilihat, penarikan ini tidak ada kaitannya dengan airbag Takata yang menghebohkan dunia otomotif beberapa tahun lalu. Walau tidak seperti sebelumnya, masalah airbag kali ini tidak sampai menyebabkan serpihan tajam juga ikut terlempar dari bagian tersebut. Tapi tetap saja, Toyota harus segera menanganinya sebelum terlambat.
Corolla Cross yang terdampak merupakan model tahun produksi 2022-2023, dengan total mencapai 109 ribu unit. Tapi jangan khawatir, penarikan ini tidak akan menyebar ke negara lainnya termasuk Indonesia, karena model yang dijual di Amerika Utara merupakan model bermesin bensin. Sementara yang ada disini memakai mesin hybrid, itupun modelnya dirakit di Thailand.
Mungkin untuk sekarang Corolla Cross versi global masih aman-aman saja. Walau Toyota akan terus memantau perkembangannya.