RiderTua.com – Honda sudah memasang target untuk tahun 2040, dimana mereka hanya akan berjualan mobil listrik saja. Namun target tersebut dianggap masih terlalu dini untuk dilakukan, sebab elektrifikasi produknya di sejumlah negara belum dimulai. Termasuk di Indonesia, dimana Honda belum menjual satupun mobil ramah lingkungan. Walau mereka akan memulainya dengan menghadirkan model e:HEV miliknya.
Baca juga: Banyak Peminat, Inden Honda Civic Type R Dihentikan!
Honda Belum Mau Hadirkan Mobil Listrik
Meskipun dengan target bisa menjual mobil listrik, Honda jelas melakukan transisi ke tenaga listrik murni dengan mobil hibridanya. Sejumlah produknya sudah memiliki varian hybrid atau lebih dikenal sebagai e:HEV, seperti City dan CR-V, yang disebut akan dirilis di Indonesia. Tapi kapan modelnya bisa langsung dijual masih menjadi tanda tanya.
Inilah target untuk tahun ini bagi Honda Prospect Motor (HPM). Mereka akan merilis mobil hybrid terlebih dahulu, tentunya agar transisi ke mobil listrik murni bisa dilakukan dengan lebih mudah lagi. Honda menegaskan kalau transisi ke tenaga listrik murni bukan hal yang mudah untuk dilakukan.
Tidak Mau Terburu-buru
Merek senegaranya seperti Toyota sudah lebih dulu berjualan mobil listrik melalui bZ4X, begitupun dengan divisi mobil mewahnya, Lexus. Namun Honda tidak ingin terburu-buru menghadirkan mobil listrik, dan mereka memulai elektrifikasi produknya dengan mobil hybrid. Memang tidak semua produsen bisa langsung berjualan mobil listrik, merek seperti Suzuki baru saja berjualan mobil hibridanya.
Jika sudah sukses dengan mobil hybrid, HPM dapat beralih ke jenis mobil ramah lingkungan lainnya, yaitu plug-in hybrid (PHEV). Kalau semuanya berjalan lancar, barulah bisa memulai berjualan mobil listrik, atau bahkan mobil hidrogen fuel cell. Tapi karena tahun 2040 masih cukup lama, maka Honda harus melakukannya secara bertahap.
Selama produknya bisa diterima dengan baik oleh konsumen, Honda dapat menghadirkan lebih banyak model ramah lingkungan lainnya. Asalkan produk tersebut sesuai dengan permintaan pasarnya.
