RiderTua.com – Jonathan Rea (Kawasaki) sempat menyaksikan crash antara Axel Bassani dan Michael Rinaldi (sama-sama pembalap Ducati) di Barcelona dari posisi terbaik. “Saya tahu akan ada kontak. Saat Rinaldi menyalip Bassani, kita bisa langsung melihat reaksinya. Tidak ada cukup celah untuk menyalip. Michael juga tidak bisa melihatnya. Tapi seiring berjalannya waktu, di antara keduanya memiliki hubungan yang aneh atau lebih tepatnya persaingan,” ujar Rea.
Rider berusia 38 tahun itu menambahkan, “Sebelum crash tersebut, saya sempat tertawa dan berpikir dia tidak boleh menyalip di sana. Lalu dia menabraknya. Duel tersebut cukup menghibur sampai terjadinya crash, lalu keseruan berhenti dan berubah menjadi serius. Keduanya penuh dengan (hormon) testosteron dan semangat.”
Duel Axel Bassani vs Michael Rinaldi, Jonathan Rea : Mereka Terlalu Bersemangat
Axel Bassani tidak banyak bicara ketika dia seharusnya memberikan informasi tentang crashnya dengan Michael Rinaldi dan tuduhannya. Sementara itu, Rinaldi berbicara tentang manuver kotor dan niat. “Kita hanya dapat melakukan hal seperti itu jika kita ingin orang lain jatuh,” tegas pembalap tim Aruba.it Ducati itu.
Di sisi lain, Bassani menjelaskan, “Itu adalah situasi balapan yang benar-benar normal. Dia menyalip saya dan menyentuh saya. Setelah itu saya gantian menyalipnya, untuk merebut posisi ke-2 lagi. Kami pun ‘kontak’, itu adalah insiden balap biasa. Itu terkadang bisa saja terjadi. Saya melihat peluang untuk menyalip dan menusuk ke dalam.”
“Saya benar-benar berada di sebelah kiri motor, tidak mungkin bagi saya untuk melihat Michael. Dia mencoba menutup celah untuk mempertahankan posisinya dan kontak pun terjadi. Saya melakukan long lap yang saya dapatkan sebagai penalti dan finis ke-7. Itu sudah berakhir untukku,” imbuh pembalap asal Italia berusia 23 tahun itu.
Rinaldi mengecam karena Bassani tidak meminta maaf atas tindakan tersebut. Namun Axel Bassani menjawab,”Mengapa saya harus melakukan itu (minta maaf). Dia langsung menyalip saya di tikungan 3. Begitulah balapan. Setiap pembalap memberikan segalanya dan berusaha mempertahankan posisinya. Dia melakukannya dan saya juga. Jadi itu adalah kontak normal. Saya tidak punya masalah dengan Michael. Jika dia memiliki satu masalah dengan saya, dia harus datang ke garasi saya dan kita akan berbicara,” tegas pembalap dari tim satelit Ducati, Motocorsa Racing itu.
