RiderTua.com – Johann Zarco berada di peringkat 3 dalam klasemen setelah dua seri pertama musim 2023 dan yakin bisa kembali naik podium di GP Texas. Di saat yang sama, pembalap asal Prancis itu dengan tegas mengkritik format baru MotoGP. Format baru dengan sprint race pada hari Sabtu dan fans parade pada Minggu pagi, dimaksudkan untuk lebih mendekatkan para pembalap dengan penonton dan penggemar.
Pembalap Pramac Ducati itu menjelaskan, “Mereka meminta terlalu banyak dari kami. Tentu saja programnya bagus untuk pertunjukan. Namun mereka lupa bahwa kami juga harus berkonsentrasi. Pada Sabtu pagi kami harus memperkenalkan diri kepada para penggemar, 15 menit sebelum latihan bebas.”
“Ini wajib. Jika tidak, kita menghadapi hukuman. Meski hanya latihan bebas, kami harus mengendarai motor dengan kecepatan lebih dari 300 km/jam dan di beberapa trek yang sulit. Kita harus memikirkan fakta bahwa meskipun acaranya bagus, kita harus fokus pada pekerjaan kita,” imbuh rider berusia 32 tahun itu.
Johann Zarco : Bagus untuk Pertunjukan Tapi Pembalap Juga Butuh Konsentrasi
Sejauh ini Johann Zarco memiliki awal yang menjanjikan untuk musim 2023. Khususnya balapan hari Minggu yang membawa hasil bagus baginya. Karena dia hanya finis ke-8 dan ke-13 dalam sprint di Portimao dan Las Termas, dan di balapan hari Minggu dia finis di posisi ke-4 di Portugal dan posisi ke-2 di Argentina.
Tertinggal 15 poin dari pemuncak klasemen Marco Bezzecchi (Mooney VR46 Racing), Zarco berada di peringkat 3 dalam klasemen menjelang Red Bull Grand Prix Amerika. “Sprint bagus untuk mempersiapkan balapan pada hari Minggu, karena sprint memberikan banyak informasi,” ungkap Zarco mengkonfirmasi penampilannya di dua balapan sebelumnya dan menjelaskan bahwa menurutnya dia memiliki peluang bagus untuk balapan hari Minggu di GP Texas.
Rekan setim Jorge Martin itu menambahkan, “Sejauh ini saya selalu mendapat hasil bagus di race hari Minggu. Saat ini saya berada di peringkat 3 di klasemen, jika saya berada di posisi yang sama atau bahkan lebih baik hari Minggu ini, itu bagus.”
Setelah 4 pembalap cedera di Las Termas yakni Marc Marquez dan Joan Mir (keduanya Repsol Honda), Enea Bastianini (Ducati) dan Miguel Oliveira (RNF Aprilia), lebih jauh Zarco menegaskan, “Mungkin balapan selama 15 menit ini adalah alasan kami menjadi lebih stres dan terjadi lebih banyak crash dan cedera.”