RiderTua.com – Jack Miller berada di peringkat 6 dengan 25 poin di klasemen MotoGP setelah dua balapan pertama musim 2023. Pembalap Red Bull KTM itu finis ke-4 dalam sprint di Portimao dan ke-7 dalam balapan. Di Argentina dia harus puas finis di posisi ke-10 dalam sprint dan ke-6 dalam race hari Minggu.
Sebelum balapan akhir pekan di Termas de Rio Hondo, pembalap berusia 28 tahun itu berbicara tentang awal musim yang kuat dan tidak merahasiakan kepuasan yang dia rasakan. “Saya tidak tahu mengapa demikian. Tetapi saya pikir, entah bagaimana orang masih berpikir saya beruntung mendapatkan pekerjaan ini. Karena saya lebih meragukan ketimbang pembalap lain di kelas ini,” ungkap JackAss.
Jack Miller : Ragu? Karena Saya Orang Australia?
“Membuktikan bahwa banyak orang yang salah, sungguh luar biasa dan memberi saya kekuatan ekstra. Senang rasanya bisa menantang para pembalap di depan dan membuktikan bahwa banyak orang salah menilai kemampuanku. Itu luar biasa,” imbuh pembalap asal Australia itu.
Miller tidak tahu alasan mengapa dia diremehkan oleh banyak orang. “Jika saya tahu, saya akan mengubahnya. Tapi saya tidak berpikir itu karena saya orang Australia. Sebab ada pembalap seperti Casey Stoner dan banyak juara hebat lainnya dari Australia. Tapi saya masih ragu di sepanjang waktu dan sepanjang karir saya. Saya telah membuktikan berkali-kali bahwa orang yang meragukan saya itu salah. Misalnya ketika saya langsung terjun dari Moto3 ke MotoGP,” ungkap suami Ruby Adriana yang kini tengah menanti kelahiran anak pertama mereka.
“Saat itu dikatakan bahwa saya hanya akan balapan lagi dalam setahun. Tapi ternyata saya masih di sana 8 atau 9 tahun kemudian. Sebagai pembalap pabrikan Ducati, saya diberi tahu bahwa saya tidak akan pernah menang bersama mereka, tetapi saya bisa melakukannya. Saya menang dengan Honda yang katanya lemah, tapi saya masih meragukannya,” pungkas pembalap berjuluk Thriller Miller itu, tidak lupa berterima kasih kepada KTM atas kesempatan untuk memamerkan keahliannya di lintasan MotoGP.
