RiderTua.com – Sementara Aleix Espargaro crash di sprint race Argentina, rekan setimnya Maverick Vinales finis di posisi ke-7. Sangat disayangkan, mengingat duo Aprilia tampil mengesankan pada latihan bebas hari Jumat di Las Termas. Namun performa apik tersebut tidak mampu dipertahankan di kualifikasi.
“Saya memberikan segalanya dan memaksimalkannya. Tidak, saya tidak kecewa, GP-RS 23 berjalan dengan baik. Saya memiliki masalah terbesar di lap pembuka, di mana saya setidaknya melakukan 7 kontak dengan rekan-rekan saya. Jika kita membiarkan celah kecil terbuka, maka dua lawan dengan senang hati akan melewatinya,” ujar pembalap Aprilia berusia 28 itu.
Maverick Vinales : Banyak Tekanan Dalam Sprint 12 Lap
Dalam salah satu kontak di fase awal, motor Maverick langsung kehilangan winglet. “Saya tidak bisa menilai seberapa besar kerugiannya. Tapi penanganannya pasti sedikit terpengaruh setelahnya. Tapi saya tidak akan melihat sampai di balapan, bagaimana Aprilia berperilaku dengan aerodinamika utuh,” ujar Vinales.
Rider berjuluk Top Gun itu menambahkan, “Sprint jauh lebih berat dari yang diperkirakan. Tidak secara fisik, tetapi banyak tekanan ketika semua pembalap berusaha mendapatkan poin hanya dalam 12 lap. Saya senang dengan kecepatan saya. Saya juga memiliki kecepatan untuk membalap di grup terdepan.”
Untuk balapan di hari Minggu, Juara Dunia Moto3 2013 ini menjelaskan, “Kami siap untuk balapan hari Minggu. Kami memiliki strategi yang bagus dan saya pikir Aprilia menangani ban belakang lebih baik ketimbang kebanyakan motor pabrikan lain dalam jarak balapan yang jauh.”
Harapan untuk menunjukkan kecepatan seperti pada sesi latihan hari pertama di Termas de Rio Hondo di lintasan tetap ada.