RiderTua.com – Kijang Innova Zenix mendapat sambutan baik dari konsumen Indonesia sejak modelnya dirilis tahun lalu. Meski sebagian besar variannya hanya menawarkan mesin hybrid, tapi Toyota tetap menawarkan mesin bensin. Namun Toyota sempat berpikir untuk menjual Kijang Innova Zenix Hybrid saja. Artinya jelas kalau pilihan mesin konvensionalnya yang ditanggalkan dari medium MPV ini.
Baca juga: Toyota Belum Bisa Ekspor Yaris, Kenapa?
Kijang Innova Zenix yang Andalkan Varian Hybrid
Mobil hybrid yang dijual di Indonesia kebanyakan disumbang dari Toyota. Bahkan sejumlah model seperti C-HR dan Corolla Cross hanya menawarkan mesin hybrid saja jika dibandingkan dengan Innova Zenix. Jelas karena varian mesin bensinnya tidak selaris model hibridanya.
Sementara itu, Kijang Innova Zenix masih menawarkan dua pilihan mesin, tapi selisih penjualannya cukup terlihat jelas. Varian hybrid-nya saja sudah menyumbangkan 70 persen dari total penjualan mobil medium MPV tersebut. Tapi Toyota tidak ingin menghentikan penjualan mesin bensinnya untuk saat ini.

Masih Ada Peminat
Toyota menyebut kalau peminat Innova Zenix bensin masih ada di Indonesia. Namun melihat dari tren yang ada di pasar roda empat, sebagian besar konsumen mulai memilih mobil hybrid. Tidak hanya lebih ramah lingkungan, mobil hibrida juga memiliki efisiensi bahan bakar yang cukup bagus.
Walau masih ada peminat varian mesin bensinnya, tidak menutup kemungkinan kalau Toyota bisa saja menghentikan penjualan Innova Zenix bensin. Sehingga nasibnya bakal seperti C-HR dan Corolla Cross, walau menariknya hanya Innova yang diproduksi lokal. Tapi tetap saja, Toyota akan terus memantau perkembangan pasarnya untuk melihat keadaannya.
Jika penjualan varian hibridanya terus meningkat, maka Innova Zenix Hybrid yang diprioritaskan. Sementara nasib varian konvensionalnya masih harus menunggu.