RiderTua.com – Penjualan motor di Indonesia bulan lalu mencatatkan kenaikan secara signifikan. Dengan sekitar 600 ribu unit yang terjual, menjadikannya sebagai rekor baru selama beberapa tahun terakhir. Namun hasil penjualan motor tidak sebanding dengan hasil ekspor di periode yang sama. Bahkan hasilnya menjadi yang terendah selama 31 bulan terakhir.
Baca juga: Penjualan Motor Bulan Januari 2023 Tembus 600 Ribu Unit!
Penjualan Motor Tidak Sebanding Dengan Hasil Ekspor
Hasil penjualan sepeda motor di Indonesia bulan Januari 2023 mampu mencapai angka 600 ribu unit. Tentu ini menjadi hasil yang sangat bagus, di tengah kondisi pasarnya yang belum sepenuhnya memulih seperti dulu. Semua ini berkat dari kontribusi sejumlah merek ternama di Indonesia seperti Honda.
Namun jika melihat dari angka ekspornya sudah sangat berbeda, dimana terjadi penurunan hingga 16,3 persen. Meski hanya turun sedikit, tapi hasilnya sudah berbeda jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Jika bulan Desember 2022 ekspornya bisa mencapai 47 ribu unit, bulan selanjutnya turun menjadi 39 ribu unit.

Kondisi Pasar
Nampaknya walau dengan pasar domestik yang sudah memulih, tapi tidak untuk pasar tujuan ekspornya. Sebenarnya keadaannya sudah sedikit membaik jika dibandingkan dengan bulan-bulan sebelumnya. Namun keadaan yang belum kondusif, ditambah dengan krisis chip semi-konduktor yang menganggu produksinya juga berdampak pada ekspor motornya.
Sebenarnya ini bukan sesuatu yang aneh, mengingat penjualan dan ekspor motor terkadang tidak seimbang satu sama lain. Di saat ekspornya naik, penjualannya turun, dan begitupun sebaliknya, tergantung dari kondisi pasarnya. Tapi mungkin penurunan ini hanya berlangsung sementara saja jika melihat dari keadaan di negara tujuan.
Untuk sekarang, penjualan motor sudah bisa lebih maksimal dari sebelumnya. Bahkan lebih baik sebelum tahun 2020, dimana kondisi pasarnya saat itu sudah sangat parah.