RiderTua.com – Juara Dunia Superbike dua kali Troy Corser (Australia) belum dapat menilai seberapa baik Remy Gardner akan tampil di Kejuaraan Dunia Superbike 2023 dengan Yamaha R1 milik tim GYTR GRT. Seperti yang diketahui, Remy menjalani musim Moto2 yang gemilang dengan tim Red Bull KTM-Ajo pada tahun 2021. Rider asal Australia itu memenangkan 5 balapan dan mengalahkan rekan setimnya Raul Fernandez (memenangkan 8 balapan dan lebih sukses sebagai rookie ketimbang Marc Marquez pada tahun 2011) di Kejuaraan Dunia dengan terpaut hanya 4 poin.
Troy Corser: Seberapa Bagus Remy Gardner di Superbike? Kita Harus Menunggu
Namun di MotoGP, Remy Gardner dan Raul Fernandez tampil mengecewakan dengan KTM RC16 dari Tim KTM Tech3. Pembalap asal Spanyol itu hanya mencetak 14 poin dan berada di peringkat 22 di Kejuaraan Dunia, sementara Gardner hanya di peringkat 23 dengan mengumpulkan 13 poin.
Sekarang Raul Fernandez bergabung dengan tim satelit Aprilia milik Razlan Razali CryptoDATA-Tech-RNF, Gardner bergabung dengan tim GRT Yamaha Italia di World Superbike untuk tahun 2023. Rekan setimnya adalah Juara Dunia Supersport dua kali sekaligus pemenang Kejuaraan Dunia MotoE saat ini Dominique Aegerter.
Rekan senegara Remy Gardner, Troy Corser yang merupakan Juara Dunia Superbike pada tahun 1996 (dengan Ducati) dan 2005 (dengan Suzuki), tidak dapat menilai peluang Remy untuk saat ini. “Agak sulit bagi saya untuk menilai bagaimana Remy akan tampil di World Superbike Championship. Dia benar-benar pembalap yang sangat berbakat. Tapi dia datang ke paddock yang berbeda. Remy sangat cepat, tapi di SBK tidak mudah menjadi kuat sepanjang musim,” kata Corser.
“Remy belajar banyak di MotoGP musim 2022. Tapi menurut saya, Superbike sedikit lebih sulit untuk dikuasai. Saya berharap yang terbaik untuknya. Tapi kita harus menunggu. Sekarang kami tidak dapat membuat prediksi, karena kita harus melihatnya menunggangi Superbike terlebih dulu,” pungkas Corser.
