RiderTua.com – Dua hari setelah Victor Steeman meninggal, ibunya, Flora van Limbeek (59 tahun), meninggal karena serangan jantung. Setelah kematian pembalap WSSP300 Selasa lalu, pada hari Kamis ibu Victor, Flora van Limbeek, juga meninggal. Pertolongan medis untuk mengembalikan kemampuan sirkulasi darah yang terhenti (resusitasi) tidak berhasil.. Beberapa media menulis: “Tidak ada yang mengira anak dan Ibu (Victor dan Flora) akan dipersatukan kembali begitu cepat”.
Sebuah kisah tragis dan luar biasa, yaitu Victor Steeman, pembalap Belanda yang meninggal pada 11 Oktober setelah insiden di race-1 di Portimao di World Supersport 300. Tragis dan luar biasa karena dua hari setelah kematian Victor, pada 13 Oktober ibunya Flora van Limbeek juga meninggal. Seperti dilansir media racesport.nl, wanita itu meninggal karena serangan jantung di rumahnya di Lathum (Belanda) pada usia 59 tahun.
Mungkin rasa sedih yang mendalam karena kehilangan putranya yang berusia 22 tahun, yang meninggal akibat crash itu dalam balapan Supersport 300 selama GP Portimao akhir pekan lalu menjadi pemicunya. Terlepas dari intervensi tepat waktu untuk penyelamatan yang dipanggil oleh suaminya Willem, tidak ada yang bisa dilakukan untuk menyelamatkan ibu Victor.