RiderTua.com – Taka saat masih imut, debut di kategori 125cc di GP Valencia 2007. Usai crash di Aragon (insiden dengan Marc Marquez), Taka Nakagami mengalami cedera pada dua jari tangan kanannya. Meski masih kesakitan dan tangannya juga masih mengeluarkan darah, rider LCR Honda itu tetap ambil bagian dalam balapan kandangnya di Mobility Resort Motegi. Pada akhirnya, pembalap asal Jepang itu finis di posisi ke-20 atau terakhir. Namun pembalap berusia 30 tahun itu tak mau menyerah untuk memberikan sesuatu yang bisa dinikmati para penggemar di negaranya. Nakagami kalah lebih dari 43 detik dari pemenang GP Jepang Jack Miller (Ducati). Balapan Thailand? tidak ada gunanya mengambil risiko besar, katanya..
Taka Nakagami Absen di GP Thailand?
“Akhir pekan yang sulit, terutama pada race hari Minggu sangat sulit. Sebelum balapan, satu-satunya tujuan saya adalah menyelesaikan balapan. Saya tahu itu akan menjadi mimpi buruk bagi jari-jari saya, saya tidak yakin apakah saya bisa finis,” jelas Nakagami yang benar-benar kelelahan usai balapan.
Peringkat 17 dalam klasemen itu melanjutkan, “Setidaknya saya melakukan yang terbaik dan menyelesaikan balapan. Terlepas dari hasilnya, saya cukup senang. Jari kelingking saya terlihat sangat buruk sejak latihan pada Sabtu pagi. Usai balapan, kondisinya semakin parah. Kami masih harus memutuskan apakah saya akan pergi ke Thailand atau tidak, karena jariku benar-benar sakit parah.”
“Usai balapan saya pergi ke dokter yang langsung memberi tahu saya bahwa jariku terlihat sangat buruk. Ini masalah serius. Saya juga ingin balapan di Thailand, tetapi kesehatan saya adalah yang utama, kami harus memikirkan masa depan. Kami tidak bertarung untuk memperebutkan gelar dunia, jadi tidak ada gunanya mengambil risiko besar,” tegas rider asal Chiba-Jepang itu.
“Jelas bahwa itu akan menjadi tantangan, tetapi kondisi fisik saya memburuk pada hari Sabtu dan Minggu. Saya masih bangga pada diri sendiri, saya bisa menyelesaikan balapan. Tidak ada hasil yang bagus. Saya hanya mengendarai motor karena itu adalah balapan kandang saya. Itu tidak akan mungkin terjadi di tempat lain,” lanjut Takaaki Nakagami.
“Benar-benar sulit, tapi tetap salah satu akhir pekan terbaik bagi saya. Fans Jepang ada di sana setiap hari, mereka memberi saya energi yang luar biasa. Meskipun saya terakhir di balapan, saya melihat bendera Jepang di mana-mana. Saya sangat senang tentang itu,” pungkas rekan setim Alex Marquez itu.
