RiderTua.com – Cal Crutchlow diuntungkan dari kekacauan awal yang terjadi di lap pertama di Aragon, setelah start dari posisi 19 tiba-tiba rider Yamaha itu berakhir di posisi ke-12. Pembalap berusia 37 tahun itu langsung mencetak 4 poin setelah balapan ‘tanpa cela’ untuk tim RNF WithU Yamaha sebagai pembalap pengganti Andrea Dovizioso yang pensiun. Pembalap asal Inggris itu menunjukkan performa yang sempurna sekembalinya ke MotoGP setelah 1 tahun tidak balapan, mengalami momen-momen tidak terduga yang bikin sport jantung, langsung mampu memetik poin dan bahkan menjadi pembalap Yamaha M1 terbaik.
Cal Crutchlow: Saya Harus Melakukan Stoppie
“Saya pikir saya bisa menjadi pembalap Yamaha terbaik di sini,” kata Crutchlow puas dengan senyum lebar.
Cal Crutchlow menambahkan, “Oke, sebelumnya saya tidak akan datang ke balapan untuk finish di P-14. Secara keseluruhan kami cukup senang. Saya belum balapan selama 1 tahun. 20 detik di belakang pemenang itu banyak, tapi saya kalah 5 detik tepat di lap pertama. Saya pikir saya 12 detik lebih cepat secara keseluruhan ketimbang tahun 2021.”
“Kami tidak bisa benar-benar bertarung. Sangat sulit ketika kita berada di belakang seorang pembalap. Ini bukan lintasan Yamaha. Sangat sulit untuk menikung di tikungan terakhir. Rasanya grip di belakang menetralkan grip di depan. Saat keluar tikungan, motor keluar racing line dan roda belakang banyak mengalami spin selama balapan. Tapi kami harus tetap senang, tim juga bahagia,” imbuh suami Lucy dan Papa Willow itu.
“Tapi sejujurnya, setelah lap pertama saya berpikir mengapa saya kembali ke sini. Benda-benda beterbangan di udara di mana-mana (crash)! Saya menginjak rem sehingga saya bisa menghindari pelindung helm yang terbang ke arahku. Saya pikir apa yang terjadi sekarang. Kemudian saya melihat motor Fabio. Bagaimanapun, saya yakin akan ada bendera merah (red flag).”
“Lalu Taka tiba-tiba terjatuh, saya harus melakukan stoppie. Saya pikir apa yang akan terjadi selanjutnya, saya tidak benar-benar siap untuk itu. Ada motor di mana-mana, saya tidak bisa melihat apa-apa. Remy (Gardner) dan Darryn (Binder) hampir menabrakku saat itu. Saya berada di tengah lintasan dan harus berbelok ke kanan. Saya senang dengan start saya, tapi saya tertinggal jauh,” pungkas Cal Crutchlow.
