Categories: MotoGP

Andrea Dovizioso: Seperti Saya, Pol Espargaro Telah Kehilangan Kepercayaan pada Motor

RiderTua.com – Andrea Dovizioso berhasil mencetak 1 poin setelah finis di posisi ke-15 di GP Austria. Tetapi pembalap Withu-RNF-Yamaha itu mengklaim bahwa dirinya seharusnya bisa melakukan lebih baik. Pembalap asal Italia itu start dari posisi ke-19 di grid. Tetapi semuanya tidak berjalan sesuai rencana. Rider berusia 36 tahun itu mengatakan, “Selalu sulit untuk start dari belakang. Kemudian balapan berjalan secara mengejutkan, karena saya mendapatkan beberapa posisi di awal dan di dua tikungan pertama. Saya berada di luar di tengah chicane, beberapa pembalap melebar, itulah sebabnya saya juga melambat dan harus mulai lagi dengan kecepatan rendah. Semua orang menyalip saya di hairpin.”

Andrea Dovizioso: Seperti Saya, Pol Espargaro Telah Kehilangan Kepercayaan pada Motor

Dovizioso melanjutkan, “Setelah itu saya berada di belakang Bradl. Saya terlalu late braking tetapi tidak ingin menabraknya sehingga harus melebar di tikungan 1. Kemudian saya berada di belakang Raul Fernandez. Saya butuh 6 atau 7 lap untuk menyalipnya karena saya tidak punya banyak grip atau akselerasi untuk menyalip. Saya sangat lambat di belakangnya.”

“Kemudian saya dapat mengatur kecepatan saya, yang sebenarnya tidak buruk. Kemudian saya mengejar dua Honda dan mampu mencatatkan waktu 1:30 menit. Tetapi jika kita berada di belakang seseorang, kita kehilangan 12 detik dalam 5 lap. Setelah itu balapan berakhir bagi saya. Ini hanya tentang tampil konsisten, seperti saya di Silverstone,” imbuh Papa Sara.

Dovizioso mampu tiga kali menang di Spielberg dengan Ducati. Apa perbedaan besar antara Yamaha dan Ducati? “Bahkan jika saya lambat dengan Ducati, saya masih bisa mempersiapkan manuver menyalip. Dalam hal ini, kita hanya bisa cepat jika kita membalap sendirian. Sangat sulit di belakang pembalap lain. Saya hanya bisa menyalip jika seseorang benar-benar lebih lambat dari saya. Saya tidak bisa menyalip dengan kecepatan yang sama,” jawab peringkat 21 dalam klasemen itu.

Dalam balapan Dovizioso membuntuti Pol Espargaro untuk waktu yang lama, bagaimana dia menilai performa buruk pembalap asal Spanyol itu? “Pol kehilangan kepercayaan pada motornya. Ini seperti yang terjadi pada saya. Saya tidak bisa memanfaatkan potensi bagus dari motor, jadi hal buruknya adalah masalah besar. Ini hasil di akhir balapan,” jelasnya.

Menjelang balapan terakhirnya di Misano, bagaimana perasaan Dovi? “Saya tidak khawatir atau bersedih. Saya senang berhenti di Misano. Saya menginginkannya seperti itu. Saya menantikan untuk mengakhiri karir saya di Misano bersama teman dan keluarga,” pungkas Dovizioso.

Mimi Carrasco

Leave a Comment

Recent Posts

Marc Marquez : Seruduk Joan Mir? Itu Kesalahan Saya!

RiderTua.com - Kualifikasi MotoGP di Jerez seharusnya menjadi pertanda baik bagi Marc Marquez, dimana rider Gresini Ducati itu meraih pole position-nya…

28 April 2024

Hasil Race Moto3 Spanyol 2024

RiderTua.com, Jerez de la Frontera, Hasil Race Moto3 Spanyol 2024 — Race Moto3 Spanyol berlangsung di Sirkuit Jerez, Minggu, 28…

28 April 2024

Pembaruan Motor Sport Suzuki GSX-R600 yang Dapat Baju Baru

RiderTua.com - Meski Suzuki telah menghentikan penjualan GSX-R600 di negara dengan aturan emisi yang cukup ketat, motor sport tersebut masih…

28 April 2024

Brad Binder : Pecco Terjebak!

RiderTua.com - Sebenarnya Brad Binder memiliki peluang untuk naik podium pada sprint MotoGP di Jerez. Tetapi rider Red Bull KTM…

28 April 2024

Maverick Vinales Marah : Kondisi Trek Membahayakan Seharusnya Red Flag Dikibarkan

RiderTua.com - Setelah tampil kuat pada hari Jumat, Maverick Vinales hanya berhasil menempati posisi ke-11 di grid pada kualifikasi di trek…

28 April 2024

Pecco Bagnaia : Sering Terjadi Senggolan di Sprint Tapi Kali Ini Gila!

RiderTua.com - Kualifikasi tidak berjalan baik bagi Pecco Bagnaia sehingga hanya menempati posisi ke-7 di grid. Jalannya sprint race pada…

28 April 2024