RiderTua.com – Iker Lecuona bersyukur atas pengalaman yang dia dapatkan dari MotoGP. Petualangan Iker Lecuona di MotoGP telah berakhir untuk saat ini. Pembalap Spanyol itu pindah dari tim MotoGP KTM Tech3 ke Kejuaraan Dunia Superbike bersama HRC (Honda Racing Corporation). Di balapan final Valencia, pembalap berusia 21 tahun itu menyelesaikan balapan terakhirnya dengan finis di tempat ke-15. Mengenai medan tempur baru di WSBK Lecuona mengatakan, “Saya pikir saya bisa melakukannya dengan baik,” lawannya sekarang Toprak dan Rea..
Iker Lecuona Bersyukur Atas Pengalaman MotoGP
Iker Lecuona mengatakan, “Satu-satunya hal yang saya inginkan adalah menikmati balapan terakhir. Tahun lalu saya melewatkan 2 balapan kandang karena sakit. Saat itu aku sudah minta maaf, karena saat itu kami dalam suasana hati yang baik. Tahun ini serupa.”
“Saya akan mengatakan kami dalam kondisi terbaik musim ini. Kami sangat cepat, sangat kuat dan saya sangat percaya diri. Tidak ada cara yang lebih baik untuk mengucapkan selamat tinggal pada MotoGP selain di balapan kandang, bersama keluarga, di depan para penggemar dan teman-teman saya. Sayang sekali saya harus mengucapkan selamat tinggal, tetapi saya masih sangat bersyukur,” imbuh rider asal Spanyol itu dengan sedih.
Baginya, musim ini berjalan tidak seperti yang diharapkan. Tak lama setelah awal musim, Iker menerima kritik dari sang pemilik tim Tech3 Herve Poncharal. Namun Lecuona tidak membiarkan dirinya terperosok jatuh dan melakoni balapan dengan lebih baik. Pada balapan kedua di Austria, dia mendulang 10 poin dan 9 poin lagi ditambahkan di Silverstone. Peringkat 20 di Kejuaraan Dunia tidak cukup untuk mengamankan masa depannya di kelas utama.
Sekarang Kejuaraan Dunia Superbike ada di depan mata. “Saat ini saya tidak punya ekspektasi apa-apa. Tentu saja saya ingin berada di depan dan saya pikir kami bisa bersaing dengan pembalap terdepan di level yang kami miliki. Saya belum menguji motornya, saya tidak tahu bannya dan tim ini benar-benar baru. Saya juga harus membalap di trek baru. Kita akan lihat bagaimana kelanjutannya. Tapi saya pikir saya bisa melakukannya dengan baik,” ujar Iker optimis.
Iker memiliki harapan besar untuk ‘juragan’ barunya, Honda Racing Corporation. “Semua orang ingin bergabung dengan mereka. Pabrikan sekelas Honda datang dan memberi tahu kita, ‘Kami ingin kamu memimpin proyek Superbike kami’, itu bagus. Ini adalah proyek ‘muda’, tetapi ini adalah kesempatan yang sangat bagus bagi saya. Jika saya melakukannya dengan sangat baik, saya pikir saya bisa bekerja di Honda selama bertahun-tahun yang akan datang. “