RiderTua.com – Banyak gonjang-ganjing yang terjadi di kubu tim Yamaha. El Diablo harus ditinggal sendiri di singgasana garputala, namun kini Franco Morbidelli mungkin bisa kembali balapan di Aragon. Lin Jarvis berujar, “Franky masih dalam pemulihan, dia membuat kemajuan yang baik.. Aragon dapat dipertimbangkan baginya untuk kembali balapan. Tapi tidak ada gunanya terburu-buru. Saya pikir kita (pasti) akan melihatnya di atas motor lagi di Misano (di tim pabrikan),” kata bos tim Yamaha… Berkat Quartararo saja setelah GP Silverstone, Yamaha Motor Company memimpin di ketiga ketagori kejuaraan dunia (Pembalap, Pabrikan, Tim) dan bisa jadi punya kesempatan memenangkan Triple Crown lagi untuk pertama kalinya sejak 2015 (bersama Lorenzo dan Rossi).
Kedatangan Morbidelli diramalkan bakal memperkuat ‘cakaran Monster’ Yamaha. Mereka bukan pasangan baru, secara rekan setim mereka sudah mengenal lama di Petronas, tak akan ada gesekan ‘rivalitas negatif’ dalam tim..
Morbidelli Balapan di Aragon? Cakar Monster Semakin Kuat
Para manajer Yamaha telah melihat peristiwa yang bergejolak sejak awal musim 2020. Misalnya skandal klep ilegal dan non-homologasi dari Jerez 2020, yang menyebabkan pengurangan 50 poin di kejuaraan konstruktor. Oleh karena itu, selain kejuaraan dunia pembalap (untuk Joan Mir) tahun lalu, Yamaha juga kehilangan kejuaraan dunia pabrikan bergengsi yang jatuh ke tangan Ducati.
Pada musim 2021, Fabio Quartararo mulai berjaya, tetapi runner-up Franco Morbidelli terluka, kemudian Vinales memutuskan kontrak untuk 2022, beberapa saat kemudian Rossi mengumumkan pengunduran dirinya di akhir musim. Selain itu, pencarian pembalap untuk Tim Petronas Yamaha 2022 ternyata sangat sulit, Toprak Razgatlioglu enggan bergabung, Raúl Fernandez tetap bersama KTM, Rossi pergi…..
Manajer proyek YZR-M1 Takahiro Sumi, Direktur Pelaksana Lin Jarvis dan Direktur Tim Massimo Meregalli dibuat terkejut dengan hengkangnya Petronas secara mengejutkan, membatalkan kontrak baru dengan tim satelit MotoGP asal Malaysia. Di tambah Vinales yang ‘membuat ulah’ semakin membuat Yamaha mengerutkan dahi untuk sisa musim.
Yamaha menutup rapat informasi selama beberapa minggu terakhir, termasuk dengan rencana untuk tim satelit. “Kami agak konservatif dan biasanya tidak berbicara sampai kontrak ditandatangani,” kata Lin Jarvis, Managing Director Yamaha Motor Racing.
“Tapi sekarang tidak begitu rumit, karena ‘gajah sudah masuk ke dalam ruangan’ (tak ada yang perlu ditutupi).. Itu sebabnya saya dapat mengonfirmasi bahwa Franco Morbidelli akan dipromosikan ke Tim Pabrikan kami pada tahun 2021 berkat situasi aneh kami. Dia akan kembali pada bulan September dan kemudian segera mengambil tempat Maverick di tim pabrikan. Tahun ketiga Franky bersama kami, dia berada di layar radar kami untuk sementara waktu. Dia mengalami tahun yang sulit sekarang (motor lama dan cedera). Namun kesempatan di tim pabrikan akan memberinya kesempatan untuk beralih ke tim No. 1 lebih awal dari yang direncanakan. Kami memiliki rencana yang jelas untuk ini dengan dia dan manajemennya. Jadi dia akan bersaing di tim pabrikan kami bersama Fabio pada 2022.”
“Franky masih dalam pemulihan, dia membuat kemajuan yang baik.. Berita yang kami terima sangat menjanjikan. Aragon dapat dipertimbangkan untuk kembali. Tapi tidak ada gunanya terburu-buru. Saya pikir kita akan melihatnya di atas motor lagi di Misano”… Namun Morbidelli terlihat sudah melakukan latihan pertama dengan superbike Yamaha R1 pada Selasa sore di Misano setelah operasi lutut pada akhir Juni.
