Categories: MotoGP

Alasan Ducati Tak Tertarik Vinales Lagi!

RiderTua.com – Ducati tidak tertarik pada Vinales lagi, “Dulu kami sempat tertarik pada Vinales,” kata bos Ducati, Paolo Ciabatti… Sejak 2016, Ducati telah memenangkan 6 dari 8 balapan MotoGP di Red Bull Ring. Sementara KTM, 2 kali menang bersama Miguel Oliveira dan Brad Binder. Pada 2016, Ducati menang di Styria dengan Andrea Iannone, 2017 dan 2019 dengan Andrea Dovizioso, 2018 dengan Jorge Lorenzo, 2020 kembali dengan Andrea Dovizioso dan 2021 dengan rookie sensasional Jorge Martin. By the way, meskipun Yamaha dan Maverick Vinales berpisah untuk 2022 pada akhir Juni lalu di Assen, pembalap asal Spanyol itu tidak pernah menjadi kandidat untuk 2022. Itu sebabnya hanya Aprilia yang mau menampungnya. Direktur olahraga Ducati Paolo Ciabatti menjelaskan latar belakangnya.

Ducati Tidak Tertarik pada Vinales (Lagi)

Usai GP Spielberg kedua, Ducati kembali memimpin klasemen konstruktor. Di sisi lain, pembalap pabrikan Yamaha Maverick Vinales yang diskors berada di peringkat 6 dalam klasemen kejuaraan dunia.

Setelah berada di posisi 3 di Kejuaraan Dunia MotoGP 2019 (dengan 2 kemenangan), Ducati Corse sempat sangat tertarik dengan Vinales. Tetapi Danilo Petrucci kemudian dipromosikan ke tim pabrikan untuk 2 tahun ke depan. Pasalnya, waktu itu Yamaha memperpanjang kontrak Maverick pada Januari 2020 selama 2 tahun hingga akhir 2022!

Meskipun Vinales telah membatalkan kontraknya dengan Yamaha untuk tahun 2022 di TT Belanda pada akhir Juni, pabrikan dari Borgo Panigale itu tidak pernah menunjukkan minat mereka pada pembalap berusia 26 tahun itu untuk musim mendatang.

Sempat Tertarik

Dalam sebuah wawancara, Direktur Olahraga Ducati Paolo Ciabatti menegaskan, “Dulu kami sempat tertarik pada Vinales. Tapi sekarang kami punya banyak pembalap Ducati yang terikat kontrak untuk masa depan. Ke-4 tempat yang tersedia di kedua tim untuk 2022 sudah terisi.”

“Hanya tempat kedua di tim VR46 yang masih terbuka sebelum balapan di Austria. Selain itu, tim satelit ini tidak bergantung pada pabrikan dalam hal memilih pembalap. Tapi jelas bahwa Marco Bezzecchi akan menjadi pilihan nomor 1, terlepas dari fakta bahwa Yamaha tertarik padanya untuk tim Petronas. Tapi dia benar-benar pembalap VR46 Academy.”

Dan tim baru Flexbox Ducati milik mendiang Fausto Gresini juga diduduki oleh Fabio Di Giannantonio dan juara dunia Moto2 Enea Bastianini.

This post was last modified on 26 Agustus 2021 21:26

Rafie Satya Pradipta

Leave a Comment

Recent Posts

Pedro Acosta : Saya akan Mengikuti Dani Pedrosa Sepanjang Trek

RiderTua.com - Menjelang balapan MotoGP kandang pertamanya di Jerez, Pedro Acosta mengatakan, "Senang rasanya berada di sini untuk pertama kalinya sebagai…

26 April 2024

Hasil Latihan Bebas 1 MotoGP Spanyol 2024

RiderTua.com, Jerez de la Frontera - Jumat (26/4/2024), Pembalap Gresini Racing, Alex Marquez, membuat catatan waktu terbaik pada Latihan Bebas…

26 April 2024

Hasil Latihan Bebas Moto2 Spanyol 2024

RiderTua.com, Jerez de la Frontera - Jumat, 26 April 2024, Dalam sesi Latihan Bebas Moto2 Alonso Lopez mampu membuktikan menjadi…

26 April 2024

Hasil Latihan Bebas Moto3 Spanyol 2024

RiderTua.com, Jerez de la Frontera - Jumat (26/4/2024), Pembalap CFMoto Aspar Racing, David Alonso menjadi yang tercepat dalam Latihan Bebas…

26 April 2024

Chery Hadirkan Tambahan Fitur Untuk Omoda E5

RiderTua.com - Chery telah sukses dalam menjual Omoda E5 di Indonesia sejak diluncurkan bulan Februari lalu. Mobil SUV listrik ini…

26 April 2024

Jorge Martin : Berhati-hati di Awal Balapan Agar Tidak Muncul Masalah Getaran

RiderTua.com - Pada konferensi pers di Jerez, Jorge Martin menjelaskan bahwa dia masih perlu meningkatkan diri di GP Spanyol. Rider…

26 April 2024