RiderTua.com – Tim raksasa Honda jelas menderita tahun ini, biasanya setelah ujicoba tim asuhan Alberto Puig ini menemukan solusi dan kembali bangkit seperti tahun lalu. Sebelumnya, keempat pembalap Honda telah menekankan bahwa tes hari Senin di Catalunya sangat penting bagi mereka. Mereka berempat, total telah melahap 296 lap. Dan kebetulan, Marc Marquez adalah pembalap Honda yang bekerja paling keras. Rider berusia 28 tahun itu melahap 87 lap di Circuit de Barcelona-Catalunya sepanjang 4,657 km itu. Di sisi lain, dua pembalap LCR Honda Takaaki Nakagami dan Alex Marquez sibuk menjalani tes ‘bongkar pasang’ kombinasi part. Mereka berdua pun berkomentar tentang perasaan yang lebih baik ketimbang apa yang mereka lakukan selama GP Catalunya. Kita lihat apakah setelah tes ini membuat lawan tidak lagi memandang remeh tim sayap emas ini, ada yang ketakutan kalau Honda kembali ke performa garangnya…?
Takaaki Nakagami sekali lagi memiliki dua motor berbeda di garasi LCR, yakni motor yang menggunakan sasis 2020 dan 2021. Tapi rider asal Jepang itu tidak mau menjawab pertanyaan tentang hal itu. Sementara itu rekan setimnya Alex Marquez, berkonsentrasi bekerja dengan RC213V untuk mencari cengkeraman yang lebih baik, dan pembalap adik Marc Marquez itu mencoba berbagai versi paket aero.
Mengenai tes hari Senin, Taka mengatakan, “Itu adalah tes yang sangat penting bagi kami. Perasaan di atas motor cukup bagus dan konsisten secara keseluruhan. Itu jauh lebih baik ketimbang selama akhir pekan lalu. Dimana saya melahap 67 lap dan mencatat waktu tercepat ke-3 pada tes hari Senin dalam 1: 39,702 menit. Kami menguji banyak part, termasuk winglet baru. Ada hal-hal di sana yang harus kita jaga.” Saat tes, Taka juga mengerjakan koordinasi dan pemetaan elektronik.
“Secara keseluruhan, saya nyaman dengan motor. Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada tim, karena kami sangat sibuk sampai jam 6 sore. Mekanik saya bekerja keras. Terima kasih kepada seluruh tim, sekarang saya menantikan balapan berikutnya di Jerman,” tambah pembalap berusia 29 tahun itu.
Alex Marquez melahap 70 lap dan membukukan personal best time 1: 40,483 menit di penghujung hari. “Saya merasa cukup baik dan memiliki lebih sedikit masalah ketimbang saat balapan akhir pekan lalu. Kami menemukan beberapa hal yang sangat positif, tetapi seperti yang disebutkan selama akhir pekan, akan membutuhkan waktu lebih lama untuk mencapai tujuan utama kami. Yakni untuk menemukan lebih banyak cengkeraman,” ujar rider berusia 25 tahun itu.
“Tetapi kami telah menemukan beberapa hal kecil dan solusi yang dapat kami terapkan. Dan saya harap akan membantu kami di balapan berikutnya. Saya berharap, kami akan menyelesaikan dua balapan berturut-turut dengan hasil bagus di Jerman dan Belanda. Sehingga kami dapat memulai liburan dengan perasaan positif dan hasil yang bagus.”
RiderTua.com - Penjualan mobil Chery selama beberapa bulan terakhir di Indonesia masih cukup bagus. Terlebih bagi mobil listrik terbarunya, Omoda…
RiderTua.com - Seperti yang kita tau, Ducati punya pilihan model yang cukup fantastis dan desainnya keren-keren. Nanti pada tanggal 3-5…
RiderTua.com - Kawasaki membawa Bimota kembali ke Kejuaraan Dunia Superbike.. Bimota adalah produsen sepeda motor custom dan produksi asal Italia…
RiderTua.com - Sejak pindah ke Ducati, Marc Marquez memang sejak awal sudah menunjukkan kecepatan dibarisan depan, namun hal seperti ini membuat…
RiderTua.com - Dani Pedrosa akan tampil di GP Jerez sebagai entry wildcard dan akan menunggangi KTM RC 16 pabrikan ketiga akhir…
RiderTua.com - Setelah menjadi pembalap pabrikan Honda, pamor Luca Marini semakin memudar. Dia mengharapkan pembalikan tren yang sangat dibutuhkan pada…
Leave a Comment