RiderTua.com – Nakagami pakai sasis RC213V versi 2020 dan hampir podium. Di akhir balapan tampak dia melesat cepat mendekati Morbidelli, namun tidak cukup untuk mengejar podium pertamanya. Motor Taka “lambat panas”.. Usai latihan bebas hari Jumat kemarin, Takaaki Nakagami memutuskan jika dia akan menggunakan sasis 2020 untuk bertarung di babak kualifikasi Sabtu di Jerez. Menurutnya sasis 2020 lebih cocok ketimbang sasis terbaru keluaran 2021. Hasilnya sangat signifikan. Setelah sempat keteteran di awal musim di Qatar, kini pembalap LCR Honda itu bisa start dari posisi ke-5 di grid. Rider berusia 29 tahun itu merasa nyaman balapan di Circuito de Jerez-Angel Nieto sepanjang 4.423 km itu. “Perasaanku mirip dengan yang terjadi di akhir pramusim,” tegasnya.
Nakagami Pakai Sasis RC213V versi 2020 dan Hampir Podium
Setelah sesi kualifikasi, pembalap asal Jepang itu menjelaskan, “Perbedaan sasis 2021 dengan 2020 tidak besar. Tapi jika saya perhatikan, saya memiliki cengkeraman yang sedikit lebih baik di roda belakang. Sasis 2021 memiliki aspek positif dalam handling dan pengendalian bagian depan motor. Meskipun itu juga tergantung pada treknya. Saya memutuskan untuk menggunakan sasis 2020 untuk akhir pekan ini.”
Tapi keputusan akhir untuk seluruh musim belum dibuatnya. “Karena kedua varian sasis memiliki banyak aspek positif. Sayangnya kami tidak punya banyak waktu untuk menguji. Kami butuh waktu untuk mengembangkan motor. Jadi saya sangat menantikan tes hari Senin nanti,” imbuh Nakagami.
Namun, sebelum tes masih ada race hari Minggu. Nakagami yang start dari posisi ke-5 di grid.. Membaik meskipun terbantu dengan masalah yang di alami Quartararo.. “Sulit untuk memprediksi hasil karena hal ini juga bergantung pada semua pembalap lain. Yamaha terlihat kuat, Quartararo dan Morbidelli juga,” kata Nakagami.
“Tapi saya dapat mengatakan, bahwa kami menggunakan ban medium di FP4 dan sudah melakukan 26 atau 27 lap. Itu lebih dari jarak balapan. Di lap terakhir saya melaju 1: 38,1 menit dengan ban itu. Tapi saya bisa tetap rendah 1:38, yang merupakan kecepatan yang bagus. Tapi kami masih harus meningkatkan detail kecil, terutama di sisi elektronik untuk akhir balapan ketika ban belakang mulai aus. Itu sangat sulit dikendalikan hanya dengan gas, kami harus mempersiapkan akhir balapan dengan pemetaan lain. Secara keseluruhan saya nyaman dengan motornya.”
Akhirnya strategi Nakagami untuk memakai sasis tahun lalu lumayan bagus dengan memberinya hasil finis di posisi ke-4… Mendekati podium..
