Pecco Bagnaia Bongkar Keunggulan Yamaha M1 di Jerez

RiderTua.com – Pecco Bagnaia bongkar keunggulan Yamaha M1 di Jerez… Start dari tempat ke-4 di grid di sirkuit yang tergolong sulit bagi Ducati, bukanlah hal yang buruk. Namun Francesco ‘Pecco’ Bagnaia tak puas dengan hasil ini. Sementara itu rekan setimnya, Jack Miller menyerbu di posisi ke-3 tepat di depannya. Di FP4, Bagnaia cukup lama berada di pit. Pembalap murid VR46 Academy itu menjelaskan,”Ya, kami mengalami sedikit masalah yang membutuhkan waktu beberapa menit. Setelah itu semuanya baik-baik saja. Tidak mudah untuk segera kembali dengan cepat ke trek, tetapi kami berhasil.”.. Lalu apa yang membuat Desmosedici begitu sulit dibandingkan dengan Yamaha di Jerez?

Pecco Bagnaia Bongkar Keunggulan Yamaha M1 di Jerez

Mengenai hasil kualifikasi, runner-up sementara Kejuaraan Dunia itu berkata, “Tentu akan lebih baik untuk start dari barisan depan. Saya memaksakan diri untuk melakukan ini, dan melihat Jack ada di belakang saya. Jelas, kemudian dia bisa memacu waktu yang lebih baik di slipstream saya. Dia pandai memanfaatkan itu.”

“Pokoknya, berada di grid ke-4 tidak terlalu buruk dan kecepatan saya pada ban bekas juga tidak terlalu buruk. Kami harus sedikit memperkecil jarak, karena Yamaha, Fabio dan Franco, memiliki kecepatan yang lebih baik saat ini. Saya pikir mereka 0,2 atau 0,3 detik lebih cepat. Tapi saya sangat senang saat ini,” imbuh rider pabrikan Ducati Lenovo itu.

“Kalau saya cepat,seperti saat di Portimao, saya pasti lebih santai. Start ke-4 di trek yang sangat sulit bagi Ducati, juga tidak buruk. Strateginya bagus, mari kita lihat. Jujur, saya mengharapkan lebih baik ketimbang di Portimao. Tapi saya tidak bisa menaklukkan angin terutama dengan cengkeraman saat kualifikasi. Saya tidak bisa menyesuaikan dan hampir jatuh beberapa kali karena roda belakang saya slip. Di Tikungan 7 saya hampir mengalami highside, kondisi grip agak buruk.”

Ketika Bagnaia ditanya, apa yang membuat Desmosedici begitu sulit dibandingkan dengan Yamaha di Jerez? Pecco menjawab, “Saya bisa memanfaatkan grip pertama ban dengan lebih baik. Karena Yamaha pada umumnya memiliki traksi yang lebih baik ketimbang kita. Kami mengalami banyak masalah dengan itu di trek ini. Kondisi cengkeramannya lebih buruk dari tahun lalu, meski cuacanya lebih sejuk. Ini aneh.”

“Tapi kami bekerja keras, hari ini saya meningkatkan kecepatan saya hampir 0,5 detik dibandingkan hari sebelumnya, yang sangat bagus. Tapi Yamaha mengambil strategi yang membuat kami sedikit kewalahan. Tapi hari ini saya puas dengan pekerjaan kami dan besok pagi kami memiliki kesempatan lain untuk meningkatkan set-up kami,” imbuh rider berusia 24 tahun itu.

Pembalap pabrikan Ducati itu tidak mau membuat prediksi apapun untuk balapan besok. Karena FP4 juga sangat istimewa, dia menandaskan, “Biasanya, hampir semua pembalap di FP4 berada di lintasan dengan ban bekas, tapi hari ini hampir semuanya memakai ban baru selain Franco, saya, dan beberapa rider lainnya.”