RiderTua.com – Marc Marquez jatuh lagi di sesi warm-up. Pembalap Spanyol itu kembali crash, kali ini di tikungan-4.. Marquez, yang kehilangan grip bagian depan di tikungan ke-4 (tikungan kiri) berkecepatan tinggi, menembus gravel /kerikil dan langsung menuju pagar pengaman udara (air fence)! Untungnya, tidak ada cedera serius karena Marc mampu bangkit, tapi belum ada laporan resmi tentang kondisi fisik pembalap Repsol Honda itu sebenarnya.. Semoga baik-baik saja..
Sesi warm-up MotoGP di Jerez dilakukan 20 menit lebih awal dari biasanya, untuk kelas Moto2 dibatalkan dengan munculnya bendera merah setelah Celestino Vietti terjatuh dengan hebat di Tikungan-7. “Dia tidak melukai dirinya sendiri. Satu-satunya masalah adalah dia jatuh karena suhu yang dingin,” kata manajer tim Sky Pablo Nieto. Motor rusak parah dan tidak bisa diperbaiaki.. Mekanik Sky-VR 46 harus menyiapkan motor yang agak lama untuk memulai balapan. Sasis Kalex baru dibawa ke dalam garasi dalam beberapa menit, motor yang lama tidak bisa digunakan.
Dalam sesi pemanasan, polesitter Fabio Quarartaro kembali memimpin, tetapi setelah lima menit, Vinales mengambil alih ke posisi pertama dengan 1: 38.650. Miguel Oliveira dan Stefan Bradl selisih + 0,369 detik dibelakangnya.
Marc Marquez berada di tempat ketujuh setelah sembilan menit, di depan Oliveira dan Bradl. Kemudian Pol Espargaro crash di tikungan-10, tapi jatuhnya tidak parah. Sementara Johann Zarco naik ke posisi kedua, tertinggal 0,031 detik. Kemudian Iker Lecuona tergelincir juga dari atas motor Tech3-KTM nya.
Setelah 15 menit, Zarco merangsek dengan motor Pramac-Ducati dengan waktu 1: 37.888, kemudian Nakagami juga jatuh di tikunagan 2. Quartararo berada di posisi kedua di depan Vinales, Binder, Morbidelli, Mir, Bagnaia, Bastianini dan Alex Espargaro, Alex Marquez.
Sesaat sebelum balapan berakhir, Marc Marquez jatuh dengan kecepatan tinggi di tikungan-4, di mana dia turun ke posisi ke-16 pada balapan pertama tahun 2020 setelah balapan. Itu adalah kecelakaan keempat bagi Repsol-Honda akhir pekan ini, dua kali tiap pembalap.
