RiderTua.com – Uccio Salucci: Balapan awal belum membawa dampak untuk Rossi. Race Qatar tidak menentukan masa depan Rossi sama sekali. Musim baru saja dimulai…. Rekan Valentino Rossi, Alessio ‘Uccio’ Salucci, berbicara tentang balapan awal musim yang sulit. Dia juga mengomentari rumor seputar pilihan pabrikan untuk tim VR46. Yah, awal musim Kejuaraan Dunia di Qatar tidak berjalan sesuai rencana Valentino Rossi. Pada balapan perdana, The Doctor mampu mengumpulkan poin setelah finis di posisi ke-12. Tetapi pada putaran kedua dia tidak berhasil melewati tempat ke-16. Kritikan yang menyarankan agar Rossi pensiun pun kembali mengemuka. Dalam kesempatan itu Uccio juga berbicara tentang kemungkinan VR46 menjadi tim satelit Suzuki..
Uccio Salucci: Balapan Awal Belum Membawa Dampak untuk Rossi
Telah bertahun-tahun lamanya Alessio Salucci yang akrab disapa ‘Uccio’, menemani Rossi sebagai teman di paddock. Dalam sebuah wawancara dia mengatakan, “Sayangnya, balapan itu tidak dimulai seperti yang dibayangkan Vale. Dia sendiri berkata tidak ada gunanya marah. Tapi tetap saja, dia kecewa. Namun dia langsung bangkit lagi dan saya yakin kali ini dia akan bisa melakukannya lagi.”
Meski demikian muncul pertanyaan, apa yang terjadi jika Rossi tidak kompetitif dan tidak memberikan perlawanan? Dengan tegas Uccio menjawab, “Dua balapan tidak menentukan masa depannya. Kejuaraan baru saja dimulai dan kita akan lihat bagaimana dia akan melakukannya dalam beberapa balapan berikutnya. Jika dia kompetitif dalam lima balapan berikutnya, maka dia akan terus membalap. Jika dia tidak di atas sana, kita akan lihat apa yang akan kita lakukan. Sangat simple.”
Jadi sejak Februari tidak ada yang berubah dalam jadwal, karena Salucci sudah menyebutkan kerangka ini saat itu. Rossi sendiri sudah menegaskan, saat menandatangani kontrak pada September lalu bahwa, dia bisa membayangkan kelanjutan karirnya.
Uccio tidak hanya sangat mengenal Valentino Rossi, tapi juga para pembalap lain di VR46 Academy. Francesco Bagnaia terlibat duel di barisan depan tetapi gagal meraih kemenangan. Sementara Franco Morbidelli juga tidak mengalami balapan yang mudah. Franky berbagi pit dengan idolanya untuk pertama kalinya di Petronas Yamaha SRT.

“Saya biasanya melihat mereka bersama di ranch. Melihat mereka bersama di garasi MotoGP adalah sesuatu yang baru. Saya akui saya sangat senang. Saya masih ingat ketika Franco ditawari tempat berbeda di tim dan sekarang dia berada di garasi bersama Valentino. Itu adalah hal yang mengagumkan,” imbuhnya.
Kebetulan Salucci juga terlibat dalam pembicaraan mengenai, dengan pabrikan mana tim Sky VR 46 akan sepenuhnya memasuki Kejuaraan Dunia pada tahun 2022.
Beberapa ‘orang dalam’ dikabarkan memilih untuk menjadi tim satelit Suzuki. Salucci mengkonfirmasi rumor tersebut, “Batas waktu di bulan Juni dan kami saat ini mencoba untuk memahami langkah mana yang masuk akal. Kami berbicara dan berdiskusi dengan sejumlah produsen. Namun masih belum ada keputusan. Kami masih punya sisa waktu dua bulan.”