Categories: MotoGP

Jean-Michel Bayle Terkesan dengan Fabio Quartararo

RiderTua.com – Jean-Michel Bayle terkesan dengan Fabio Quartararo… Jean-Michel Bayle adalah legenda hidup bagi penggemar olahraga balap motor di Prancis. 30 tahun lalu, bakat luar biasa yang dimiliki pria asal Prancis selatan itu mendominasi kompetisi motorcross dengan gaya membalapnya yang tak ada tandingannya. Di Eropa, dia berhasil menyabet dua gelar Kejuaraan Dunia dan kemudian dia juga sukses saat ikut berkompetisi di Amerika Serikat. Pria berusia 52 tahun itu kemudian membagikan kenangannya saat pertemuan pertamanya yang sangat istimewa dengan pemenang MotoGP Qatar-2, Fabio Quartararo.

Jean-Michel Bayle Terkesan dengan Fabio Quartararo

Setelah pindah ke balap jalanan, pria berjuluk ‘JMB’ juga mampu meraih hasil yang bagus di kompetisi itu yakni dengan membukukan dua posisi pole. Pada tahun 1994, dia menyelesaikan Kejuaraan Dunia 250 di tempat ke-8 bersama Aprilia. Dan di Kejuaraan Dunia 500 cc pada tahun 1996, dia finis di tempat ke-9. Bayle didapuk menjadi duta Honda selama bertahun-tahun. Dia juga menjadi pelatih balap bagi pemimpin Kejuaraan Dunia Johann Zarco, setelah pembalap berusia 30 tahun itu hengkang dari KTM pada 2019.

Bayle pertama kali bertemu Fabio Quartararo di Le Mans pada 2015. Saat itu Quartararo memperkuat tim Emilio Alzamora Estrella Galicia 0.0 Moto3 Honda. Dan sampai sekarang, JMB adalah duta Honda. “Saya mewawancarai Fabio di GP Le Mans ketika dia masih sangat muda. Saya pikir, saat itu dia belum berusia 16 tahun,” kenang Bayle, yang mampu mewujudkan semua mimpinya. Dia memenangkan dua kali ajang ‘the 24-hour Bol d’Or’  pada 2002 dan 2003. Dan juga memenangkan reli otomotif nasional.

Tapi setelah dia menapaki karir lintas negara, dia juga berpetualang di balap motor aspal. Pria asal Manosque ini mengamankan dua gelar Kejuaraan Dunia Motocross untuk Honda (1988/125 cc, 1989/250 cc). Kemudian sukses di kancah Amerika Serikat (gelar SX tahun 1991) dan membalap di jalanan 250 cc dan 500 cc WM.

Hasil lainnya antara lain, di Yamaha 500 dan Modenas 500 tim pabrikan Kenny Roberts. JMB berhasil 18 kali masuk 10 besar di kelas setengah liter, tetapi dia tidak pernah naik podium. Pada tahun 1996 dia menyelesaikan Kejuaraan Dunia 500cc di tempat ke-9 secara keseluruhan. Bayle yang sekarang berusia 52 tahun itu adalah pelatih balap Johann Zarco pada tahun 2019. Yakni ketika Zarco masih memperkuat KTM.

“Pada tahun 2015 saya melihat sesuatu yang istimewa di mata Fabio. Itu adalah sesuatu yang saya rasakan. Setelah itu, ada pasang surut dengan perjalannanya di kelas utama. Fabio masih muda, kali ini di Qatar dia menunjukkan bahwa dia bisa menang kapan saja. Tahun lalu dia menang dengan sangat mudah,” pungkasnya.

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

Kia akan Menghadirkan Model EV Series Lainnya?

RiderTua.com - Kia telah menghadirkan sejumlah model EV series selama beberapa tahun terakhir. Mobil SUV listrik ini menjadi andalan barunya…

11 Mei 2024

Ragu? Jorge Martin : Menurutku Saya Bisa Menang di Le Mans

RiderTua.com - Dengan mencetak rekor lap 1:30,388 menit, Jorge Martin mencatatkan waktu yang luar biasa pada latihan MotoGP hari Jumat…

11 Mei 2024

Marc Marquez Siap Meninggalkan Red Bull ke Ducati

RiderTua.com - Marc Marquez sepertinya menginginkan tim pabrikan Ducati di musim MotoGP 2025 mendatang. Bahkan dikabarkan dia siap merelakan sponsor…

11 Mei 2024

Bos BMW : Sukses Dulu di Superbike Sebelum Pindah ke MotoGP

RiderTua.com - Bersama Toprak Razgatlioglu, BMW mengawali Superbike musim 2024 dengan hasil yang sangat memuaskan. Ini berarti sebuah langkah bisa…

11 Mei 2024

Bastianini, Martin atau Marquez, Inilah ‘Clue’ yang Diberikan Gigi Dall’Igna

RiderTua.com - Siapa yang akan terpilih menjadi rekan setim Pecco Bagnaia untuk musim 2025? Enea Bastianini, Jorge Martin atau Marc…

11 Mei 2024

Luca Marini : Kami Sudah Semakin Jauh dari Awal Musim Lalu

RiderTua.com - Luca Marini tak mampu mencapai banyak kemajuan pada tes hari Senin di Jerez. Rider Repsol Honda itu mengatakan, "Tapi…

11 Mei 2024