RiderTua.com – Di musim MotoGP 2021, tim pabrikan Ducati diperkuat dua pembalap muda Francesco Bagnaia dan Jack Miller. Bagnaia memenangkan gelar Moto2 pada tahun 2018, bersama tim Sky VR46 yang dipimpin Valentino Rossi yang juga telah mendukung seluruh karirnya. Pembalap yang akrab dipanggil Pecco ini naik kelas MotoGP pada 2019. Dan hingga kini dia masih menghabiskan banyak waktunya di ranch milik Rossi di Tavullia-Italia. Pada awal musim di Qatar, pembalap asal Italia itu berhasil menempatkan motor Ducati start di pole position di penampilan pertamanya untuk tim pabrikan. Dia menyelesaikan dua balapan dengan finis di tempat ke-3 dan ke-6. “Saya sangat senang dan bangga menjadi bagian dari proyek Ducati ini. Terima kasih banyak kepada Valentino yang membuat saya berkompetisi di Kejuaraan Dunia ini,” ujarnya.
Pecco Bagnaia Berterima Kasih Banyak kepada Valentino
Ketika pembalap asli Turin-Italia itu menandatangani kontrak untuk tim pabrikan Ducati, dia bisa jadi tidak percaya keberuntungan. “Luar biasa. Itu selalu menjadi impian saya untuk bisa berkendara bersama Ducati di MotoGP, tim pabrikan adalah yang terbaik. Saya sangat senang dan bangga menjadi bagian dari proyek ini,” tegas pembalap berusia 24 tahun itu.
“Terima kasih banyak kepada Valentino yang membuat saya berkompetisi di Kejuaraan Dunia ini. Dan juga untuk Uccio serta semua orang yang bekerja di akademi. Kami berlatih bersama setiap hari dan kapan saja, itu adalah sesuatu yang sangat mendorong kami,” jelas bintang Ducati itu.
Bagaimana perasaan Pecco bertemu mentor hebat Valentino Rossi di lintasan balap? “Awalnya agak menakutkan ketika saya berada di belakang Valentino di trek dan saya ingin menyalipnya. Ini bukan masalah sekarang, Vale adalah Vale dan jika saya ingin menyalipnya, saya akan menyalipnya dengan baik, tapi pada akhirnya aku selalu melakukannya, jadi aku memperlakukannya seperti pembalap lainnya,” jawab Pecco.
