RiderTua.com – Wah ternyata motor Honda tidak terlalu sulit untuk ditaklukkan kata Pol.. Pol Esparagaro tidak setuju jika dikatakan Honda adalah motor yang paling sulit dikendarai. Sebentar lagi, Pol Espargaro akan melakukan debutnya sebagai pembalap Honda. Setelah menjalani tes pramusim di Qatar, pembalap berusia 29 tahun itu dianggap sebagai kejutan musim ini. Pendatang baru Repsol Honda itu berharap agar bisa beradaptasi dengan cepat dan memasuki musim dengan baik. Alamat apa ini jika Pol Espargaro bisa nyetel dengan RC213V..?
Pol Espargaro Tidak Setuju Honda adalah Motor yang Paling Sulit Dikendarai!
Sebelumnya, pembalap Suzuki Alex Rins mengatakan, “Pol Espargaro tampil baik dalam tes. Dia bisa jadi kejutan musim ini.”
Pendatang baru tim Repsol Honda itu belajar dengan cepat selama tes di trek Qatar. Pembalap asal Spanyol itu berkata, “Ini akan menjadi awal yang sulit. Saya hanya punya waktu selama 4 hari tes untuk mengenal motor baru. Situasinya lebih sulit untuk pemula, dan untuk pembalap yang berganti pabrikan. Saya merasa lebih nyaman di hari keempat dan mampu menunjukkan kecepatan balapan yang menarik.”
Dibandingkan dengan pembalap favorit Jack Miller, Pol Espargaro tidak mengharapkan keajaiban dari dirinya di sirkuit padang pasir itu. “Dia (Miller) dan duo pembalap Yamaha Maverick Vinales dan Fabio Quartararo, terlalu cepat untuk satu lap. Kita jauh. Ini akan menjadi balapan yang sulit, tapi saya ingin menikmati balapan pertama,” imbuhnya.
Pada tes pramusim, hasil yang diraih Honda tidak terlalu menyenangkan. Ini sebagian karena motor Honda punya reputasi sebagai motor yang sangat sulit untuk dikendalikan.
Sekarang, Espargaro mengalami kontradiksi setelah kesan pertamanya dengan RC213V. “Sebelumnya, saya juga berpikir bahwa motor Honda sulit untuk dikendarai. Tapi itu tidak benar. Setiap prototipe memiliki kekhasannya sendiri dan jika saya bisa menyesuaikan dengan gaya balap saya, saya pasti akan menemukan caranya. Honda memang tidak mudah, tapi jelas bukan motor yang paling sulit di lintasan,” kata Pol.
Jika Lorenzo saja angkat tangan, apakah Pol Espargaro akan jauh lebih baik di Honda?… Kita lihat saja apakah dia bisa setara dengan rekan setimnya, Marc Marquez..
