Home Otomotif Ini Mobil yang Takkan Mendapat Insentif Pajak 0 Persen

    Ini Mobil yang Takkan Mendapat Insentif Pajak 0 Persen

    (Car and Driver)

    RiderTua.com – Pada akhirnya sejumlah besar mobil di Indonesia akan mendapatkan insentif pajak nol persen. Cara ini dilakukan demi mendongkrak penjualan yang sempat menurun drastis pada tahun lalu. Namun ada sejumlah mobil yang takkan mendapat insentif, karena ada aturannya tersendiri. Dari kapasitas mesin sampai model yang dirakit lokal hingga 70 persen.

    Baca juga: 50 Juta Unit Mobil Mercedes-Benz Diproduksi Sejak 1886!

    Mobil yang Takkan Mendapat Insentif Karena Ada Aturannya

    Sebenarnya Indonesia bukanlah negara pertama di Asia Tenggara yang menerapkan insentif pajak nol persen. Negara tetangga seperti Malaysia sudah menerapkannya sejak lama, dan terbukti mampu menghasilkan angka penjualan yang begitu tinggi. Walau tak setinggi tahun 2019, setidaknya itu sudah dapat memberikan hasil maksimal dalam kondisi tersebut.

    Wacana pajak 0 persen di Tanah Air sudah lama dibahas, tapi sempat ditolak karena suatu alasan. Namun pada akhirnya penerapan insentif akan segera dilakukan, meski hanya akan berlaku sekitar tiga bulan saja. Terlebih hanya sejumlah mobil yang akan mendapat insentif khusus tersebut.

    Ini mobil yang takkan dapat insentif
    (Electric Vehicle Web)

    Ada Mobil Baru

    Dalam ‘aturan’ insentif pajak tersebut, mobil yang akan mendapatkannya yaitu passenger car 4×2, mesin berkapasitas kurang dari 1.500 cc, serta mobil rakitan dalam negeri dengan kandungan lokal 70 persen. Merek yang mendapat insentif terdiri dari Toyota, Daihatsu, Suzuki, Mitsubishi, Honda, serta Nissan. Sedangkan merek seperti Wuling hingga Mercedes-Benz tak bisa kebagian karena kandungan lokalnya tak mencapai 70 persen.

    Walau hampir semua merek Jepang akan kebagian insentif pajak, tapi tak semua produknya bisa mendapat keringanan tersebut. Sejumlah model seperti Daihatsu Sirion dan Honda City takkan mendapat pajak nol persen karena didatangkan secara utuh dari luar negeri. Itupun termasuk empat mobil Suzuki yang dijual disini, dari Baleno, Ignis, SX4 S-Cross, sampai Jimny.

    Ada juga dua mobil baru dari Nissan yang juga takkan diberikan insentif, seperti Magnite dan Kicks e-Power. Keduanya masih terbilang baru, dan sebagian harganya masih lumayan murah. Tapi dengan model sejenisnya yang akan mendapat insentif, bisa jadi delapan mobil ini akan kalah saing dengan rival sekelasnya.

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini