RiderTua.com – Santi Hernandez: Tak ada yang lebih baik dari Stefan Bradl untuk gantikan Marc Marquez… Jika Marc Marquez masih harus absen di awal musim MotoGP pada 2021, Repsol Honda jelas membutuhkan pembalap pengganti. Kepala kru Marquez, Santi Hernandez menegaskan bahwa, test rider HRC Stefan Bradl-lah yang paling pas untuk menjadi penggantinya.
Santi Hernandez: Tak ada yang Lebih Baik dari Stefan Bradl untuk Gantikan Marc Marquez
Marc Marquez muncul perdana di minggu ini, saat berlatih menggunakan sepeda statis di dalam ruangan. Tapi dia masih menggunakan pelindung lengan, dimana lengan ini telah menjalani tiga kali operasi. Yakni sejak Juli hingga 3 Desember lalu, dengan ortosis karbon.
Hampir 6 minggu sebelum dimulainya tes resmi MotoGP pertama musim 2021 (6 Maret), dan 9 minggu sebelum balapan pembukaan musim yang rencananya digelar di Qatar (28 Maret), partisipasi juara dunia 8 kali itu masih dipertanyakan.
Inilah salah satu alasan, mengapa nama Andrea Dovizioso berulang kali muncul sebagai pembalap pengganti untuk balapan pertama musim ini. Dimana Dovi tidak terikat kontrak apapun untuk 2021, setelah berpisah dari Ducati.
Dovizioso Bukan Pengganti yang Tepat
Jika Honda memerlukan pembalap pengganti dari skuat mereka sendiri, test rider Stefan Bradl-lah yang berpeluang. Sebab pembalap asal Jerman berusia 31 tahun itu telah mengambil alih RC213V dan kru pit dari Marc Marquez semenjak di MotoGP Brno tahun lalu. Dan yang tak kalah penting, dia mampu tampil mengesankan dengan finis di tempat ke-7 di Portimao pada akhir musim.
Saat wawancara di sebuah podcast, kepala kru Marquez Santi Hernandez berkomentar mengenai rumor panas yang belakangan ini mengemuka. Dia menjelaskan, “Jika Marc Márquez masih harus absen di awal musim, akan lebih masuk akal untuk mempekerjakan Stefan Bradl, daripada, misalnya mantan pembalap pabrikan Ducati itu.
“Menurut saya, tidak normal bagi Honda jika mereka mendatangkan Dovizioso sebagai pengganti Marc. Jika selama tahun ini mereka mempertimbangkan opsi untuk memasukkannya sebagai test rider, tetapi pada akhirnya mengesampingkan opsi ini. Alasannya antara lain, karena telah Stefan melakukan pekerjaan yang hebat. Saya tidak akan bisa mengerti jika mereka kemudian mengambil rider ini untuk menandatangani tiga balapan.”
“Akan jauh lebih masuk akal jika Bradl adalah penggantinya. Karena dialah yang memiliki nuansa terbaik pada motor,” lanjut kepala teknisi asal Spanyol itu.
“Dialah yang memahami hal-hal yang terjadi dalam balapan dan yang hanya bisa dia pahami di balapan. Karena dia memiliki kecepatan dan karena dia berperan sebagai test rider, dia mencoba berbagai hal untuk meningkatkan motor. Jadi siapa yang bisa lebih baik dari Bradl untuk menggantikan Marc?”
