Home MotoGP Pol Espargaro: 2018 Adalah Masa Pasang Surut Terbesar

    Pol Espargaro: 2018 Adalah Masa Pasang Surut Terbesar

    RiderTua.com – Pol Espargaro: 2018 adalah masa pasang surut terbesar… Setelah melewati 4 tahun (2017-2020) bersama tim resmi MotoGP KTM, Pol Espargaro kembali mengingat musim 2018, di mana dia mengalami pasang surut terbesar dalam karir balapnya hingga saat ini.

    Pol Espargaro: 2018 Adalah Masa Pasang Surut Terbesar

    Bagi Pol Espargaro, musim 2018 menghadirkan beberapa tantangan besar, sekaligus sorotan bagi karir membalapnya. Pada hari kedua tes Sepang di bulan Januari, pembalap yang pindah dari Red Bull KTM Factory Team ke Repsol Honda itu, mengalami kecelakaan hebat yang memaksanya untuk tidak mengikuti tes Buriram di Brno.

    Saat kejadian yang mengerikan ini, dia membutuhkan waktu sekitar 30 detik sebelum dia bisa merasakan kakinya lagi. Dan butuh 15 detik lagi sebelum dia bisa merasakan lengannya lagi. Akibatnya pembalap berusia 29 tahun itu harus melewatkan balapan kandang KTM di Austria, dan Kejuaraan Dunia di Inggris.

    Setelah kembali tampil, dia malah mengalami kecelakaan di FP3 MotoGP Aragon, yang membuat akhir pekan balapannya berakhir lebih awal.

    Namun Juara Dunia Moto2 2013 itu, juga menjadi sorotan dengan sangat istimewa pada 2018. Yakni ketika dia mampu merayakan podium pertamanya bersama tim asal Austria itu, di tempat ketiga pada final musim di Valencia.

    Pol Espargaro: 2018 Adalah Masa Pasang Surut Terbesar
    Pol Espargaro: 2018 Adalah Masa Pasang Surut Terbesar

    Podium di Valencia

    Pol mengalami kecelakaan besar ini di tengah musim.. “Saya melewatkan beberapa balapan, dan sering tidak tahu apa yang harus saya lakukan selanjutnya. Apakah saya akan bisa membalap di level yang sama seperti sebelumnya? Selama melewati waktu ini, saya merasakan dukungan besar dari orang-orang di pit. Dan ketika saya kembali, saya butuh beberapa saat untuk pulih sepenuhnya,” imbuhnya.

    “Di Valencia, saya menempati posisi ketiga di podium di tahun kedua MotoGP bersama KTM. Anda bisa membayangkan betapa luar biasanya itu, bahkan saat berada di trek basah. Tidak ada yang benar-benar bisa mempercayainya, tidak juga aku”

    “Karena di tengah musim, aku masih di ranjang rumah sakit dan hampir tidak bisa bergerak. Fakta bahwa saya bisa naik podium pada akhir musim sangat luar biasa bagi saya, karier saya dan juga untuk seluruh proyek KTM dan semua orang yang mengerjakannya.”

    © ridertua.com

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini