RiderTua.com – Honda baru saja rilis PCX 160 di Jepang, dan kali ini cukup berbeda dengan model dalam serinya. Karena motor skutik ini hadir dengan mesin baru yang lebih besar dari sebelumnya, sehingga tenaga yang dihasilkan lebih besar lagi. Honda rilis PCX 160 di Jepang dan akan hadir di negara tetangga, Vietnam, tahun depan. Sementara negara lainnya seperti Indonesia belum dikonfirmasi.
Honda Rilis PCX 160 di Jepang dan Akan Hadir di Vietnam
Peluncuran PCX 160 ini memang dilakukan tanpa adanya pengumuman sebelumnya, mengingat kondisi pasar yang belum membaik. Terlepas dari itu, PCX versi lebih besar sudah dihadirkan di Jepang, dengan model yang sekilas mirip dengan PCX 125 yang dijual di Benua Eropa sebelumnya. Desain fascia depan nampak agresif, berpadu apik dengan headlamp LED dan DRL.
Yang membuatnya beda dengan PCX biasa yaitu lampu belakangnya yang berbentuk huruf ‘X’, sehingga nampak lebih sporty dan modern. Selebihnya masih tetap sama seperti pendahulunya, dengan kenyamanan berkendara tetap dipertahankan oleh Honda. Lalu soal fitur seperti colokan USB charger tetap disediakan pada PCX 160.
Mesin Besar
Perbedaan lainnya tentu saja pada mesinnya, yang lebih besar ketimbang PCX 150. Tepatnya 160 cc SOHC satu silinder 4 katup, yang mampu menghasilkan tenaga sebesar 12 kW dan torsi 15 Nm. Hasil tenaga dan torsi yang dihasilkan tentu lebih besar dari PCX 150, yang hanya mencapai 10,8 kW dan 13,2 Nm, meski selisihnya cukup tipis.
Selain mengungguli model dalam serinya sendiri, PCX 160 juga disebut lebih unggul ketimbang Yamaha NMAX Connected di Indonesia. Skutik ini mengandalkan mesin yang sedikit lebih besar dari PCX 150, yaitu 155 cc bertenaga 11,3 kW dan torsi 13,8 Nm. Meski NMAX tetap unggul soal sistem katup variabel atau VVA.
Untuk fitur, PCX 160 dilengkapi dengan rem ABS single channel depan serta disk brake depan-belakang, bahkan ada HSTC (Honda Selectable Torque Control) juga. Motor ini tersedia dalam warna Pearl Jasmine White, Poseidon Black Metallic, Matte Grey Metallic, dan Candy Raster Red. Dengan banderol Rp 55,1 jutaan di Jepang, sepertinya ini akan menjadi calon skutik baru yang menjanjikan di pasar Asia Tenggara.
