Inikah yang Akan Menjadi Juara Dunia Baru MotoGP 2020 Minggu Ini?

RiderTua.com – Inikah pembalap yang akan menjadi juara dunia baru MotoGP 2020 minggu ini?… Joan Mir berujar bahwa dia memiliki semua kartu truf di tangannya… Pembalap Suzuki itu meraih kemenangan pertamanya di kelas MotoGP, dan sekarang memiliki peluang besar untuk mengklaim gelar di balapan terakhir musim ini. Namun ada beberapa skenario yang tidak akan mudah dia tangani.

Inikah yang Akan Menjadi Juara Dunia Baru MotoGP 2020 Minggu Ini?

Joan Mir meraih kemenangan GP pertamanya di kelas premier MotoGP di balapan Valencia-1. Hal ini tentu saja meningkatkan kepercayaan dirinya lagi. Sebelum balapan kedua di Valencia, pemimpin klasemen Kejuaraan Dunia itu berkata, “Kami telah melakukan pekerjaan dengan baik selama musim ini, dan saya dapat mengubah match point pertama pada hari Minggu.”

Keunggulan dari rekan setimnya di Suzuki Alex Rins dan pembalap Petronas Yamaha Fabio Quartararo adalah 37 poin. “Itu selisih yang bagus. Tapi aku belum mencapai apapun. Masih banyak pekerjaan di depan kita,” katanya.

Pembalap Spanyol itu beranggapan seluruh pembalap akan membaik di Sirkuit Ricardo Tormo dibandingkan pekan sebelumnya. Dia menambahkan, “Saya berharap kami juga bisa meningkat. Kami belum mencapai maksimal. Kita lihat.”

Sejauh musim ini, satu-satunya kelemahan Suzuki GSX-RR adalah saat kualifikasi pada hari Sabtu. Tapi Mir dan Rins tampaknya bisa mengendalikan kekurangan ini. Rins start di GP Eropa dari P2 dan Mir juga di baris kedua.

“Hasilnya bukanlah hasil satu musim. Beberapa tahun terakhir telah memainkan peran mereka. Motor MotoGP yang kompetitif tidak dibuat dalam setahun. Ada banyak pekerjaan di sana,” kata Mir.

Skenario Mir

Sekarang ada beberapa skenario, di mana Mir bisa menjadi juara dunia. Jika dia naik podium, maka dia juara dunia. Dia juga bisa finis ke-4, ke-5 atau ke-6, tapi Quartararo dan Rins tidak menang.

Dia juara dunia jika dia finis di urutan ke-7, tapi duo pengejarnya, Maverick Vinales, tidak menang. Perhitungan aritmatika bahkan sampai sejauh ini. Dia tidak bisa mendapatkan poin dan masih bisa menyebut dirinya juara dunia, jika Franco Morbidelli dan Andrea Dovizioso diluar tiga besar.

Artinya: “Saya, yang sejauh ini telah mencetak poin dalam 10 dari 12 balapan musim ini, memiliki semua kartu truf di tangan saya. Tapi saya tidak ingin berurusan dengan permainan aritmatika, meskipun saya cukup terkejut dengan posisi awal yang baik ini.”

“Aku tidak menduganya. Saya pikir kami akan memiliki awal yang sulit dan kemudian berjuang untuk mendapatkan beberapa podium seiring berjalannya musim. Aku tidak mengira kesuksesan ini dan konsistensi ini. Tapi kami melakukannya dengan baik dan saya ingin terus seperti itu,” pungkas pembalap berusia 23 tahun itu.