RiderTua.com – Pecco Bagnaia harus membayar kesalahan yang dibuatnya di GP Valencia. Start dari posisi belakang membuatnya tampil agresif dan cenderung membuat kesalahan.. Pembalap Pramac Ducati Pecco Bagnaia mengakhiri balapan akhir pekan di Valencia di gravel. Pembalap tim resmi Ducati tahun depan itu hanya menempati urutan ke-16 di klasemen.
Pecco Bagnaia: Membayar Kesalahan
Ducati mengalami akhir pekan balapan yang sulit di GP Europa. Meskipun Jack Miller meraih hasil terbaik untuk pabrikan asal Borgo Panigale di posisi ke-6. Rekan setimnya Pecco Bagnaia, jatuh di Sirkuit Ricardo Tormo.
Pecco memulia GP Valencia dengan bagus, start dari posisi ke-16, Bagnaia berjuang keras melewati lawan hingga ke posisi 11. Tapi tak lama setelah ia melaju di lap tercepat kedua, pembalap berusia 23 tahun itu jatuh di lap 5.
“Saya melakukan start yang bersih dan sangat cepat. Perasaan terhadap motornya luar biasa, jadi saya bisa mengendarai dengan kecepatan yang baik dan mendapatkan lima posisi ke atas. Tapi kemudian saya melakukan kesalahan dan langsung membayarnya,” kata Juara Dunia Moto2 2018 itu menyimpulkan tentang balapan singkatnya.

Bagnaia mengatakan posisi startnya sebagai penyebab utama dia jatuh: “Sejak saya memulai balapan dari posisi jauh ke belakang, saya harus berusaha keras untuk menutup celah ke depan. (sehingga tampil memaksa) Itulah mengapa saya ingin mencoba mendapatkan posisi grid yang lebih baik di kualifikasi di balapan berikutnya untuk memaksimalkan balapan dan potensi Ducati. “