Valentino Rossi: Hajar Semua Lap!

RiderTua.com – Valentino Rossi: Hajar semua lap!… Bintang Yamaha MotoGP itu telah melakukan uji coba di ‘Autódromo Internacional do Algarve’ Portimão, pada Rabu (7/10/20) dengan mengendarai Yamaha R1. Dia juga tak mempermasalahkan ketika Jorge Lorenzo melakukan pengujian dengan menggunakan Yamaha M1 2019. Karena menurut Rossi tidak banyak perubahan motor dari 2019 ke 2020.

Valentino Rossi: Hajar Semua Lap!

Dilansir dari Speedweek.com, setelah melakukan sesi uji coba itu Rossi mengatakan “Pengujian hari ini sangat penting. Karena untuk level di MotoGP, Anda tidak bisa membiarkan diri Anda datang ke balapan MotoGP tapi tidak tahu treknya.”

“Pada hari Rabu saya telah melahap 50 lap. Itu adalah tujuan saya. Terlalu banyak? Tidak mungkin karena perlombaan akan datang. Saya melakukan 50 lap, mengenal trek dan saya bersenang-senang. Itu adalah hari yang fantastis. Dan sekarang kita akan sampai di sana dengan ide yang lebih jelas.”

Sebuah fakta mengejutkan dan menimbulkan tanda tanya dari para pengamat adalah, ketika Jorge Lorenzo menggunakan Yamaha M1 tahun 2019 untuk melakukan uji coba. Namun Rossi punya pandangan mengenai hal ini.

Dia berkata, “Menurut saya, Lorenzo mengendarai motor tahun 2019 bukanlah masalah besar. Karena tidak banyak perubahan dari 2019 ke 2020. Untuk hal-hal yang seharusnya dicoba Lorenzo, motor 2019 oke juga. Itu penting bagi kami bahwa dia ada di sana. Jadi kami memiliki beberapa data dan informasi tambahan yang dapat membantu untuk balapan pada akhir pekan.”

Le Mans Sirkuit Bagus untuk Yamaha

Sebelum balapan musim 2020 ditutup di Portugal pada 22 November, ada 5 seri balapan lagi. Yang akan dimulai di Le Mans akhir pekan ini. Valentino Rossi berhasil melewati garis finis di Sirkuit Bugatti tahun lalu sebagai pembalap terbaik Yamaha.

Pemenang GP 115 kali itu mengatakan, “Secara historis, Yamaha selalu sangat bagus di Le Mans. Jadi kami datang ke sini dengan optimis. Tapi kita juga harus melihat performa tahun ini. Balapan tahun lalu bukanlah yang terbaik untuk Yamaha. Kami tidak seburuk itu, tapi saya adalah pembalap Yamaha pertama dan saya finis di urutan kelima.”

“Valentino Rossi: Hajar Semua Lap”

“Saya tidak terlalu jauh dari podium dan ketiga Ducati di depan saya, tapi kami tidak terlalu kuat. Saya kehilangan terlalu banyak akselerasi. Kami berharap tahun ini akan lebih baik, dan kami akan mengurangi kerugian di sana.”

Perebutan Juara

Juara dunia 9 kali itu menilai bahwa, Le Mans adalah kesempatan terakhir bagi Rossi dan rekan senegaranya Dovizioso serta Morbidelli untuk terlibat dalam perebutan gelar.

“Saya pikir itu sangat sulit bagi saya sehubungan dengan Juara Dunia. Sayangnya, kondisi saya lebih buruk dari Franco atau Dovizioso, yang menurut saya masih berpeluang memperebutkan gelar. Sayangnya, dalam dua balapan terakhir saya membuang banyak poin penting.”

“Saya bisa saja berada posisi itu dengan mereka, sebaliknya saya malah tertinggal jauh. Ini sangat sulit bagi saya. Menurut saya, kesempatan terakhir saya hilang saat terjatuh di Barcelona. Tapi kami akan melakukan balapan demi balapan, kami mencoba untuk menjadi kompetitif dan mendapatkan hasil yang bagus. Kami berusaha cepat di semua trek, dari sini hingga akhir musim.”

Sirkuit Favorit

Ditanya mengenai sirkuit mana yang menjadi favorit, Rossi menjawab, “Saya sangat menyukai Le Mans, Aragón dan Valencia. Sirkuit tersebut adalah trek yang lebih sulit, tetapi akan lebih penting untuk menjadi cepat dan kompetitif. Kalau mau menang, harus cepat dimana-mana. Saya sangat senang dengan Aragón dan Valencia, karena kami telah banyak berubah baik dari sisi motor dan tim. Aku juga akan berusaha cepat ke sana.”

Kembali membahas ke pertarungan memperebutkan gelar. Akankah Vale mengikuti perintah tim (team order) untuk membantu rekannya Quartararo untuk meraih kemenangan?

“Masalahnya adalah Quartararo tidak ada di tim saya. Itu sebabnya saya perkirakan tidak adanya tim order,” pungkas pembalap 41 tahun itu  sambil tersenyum.