RiderTua.com – Setelah finis nol poin di Jerez dan Andalucia musim ini, Aleix Espargaro menyelesaikan balapan di Brno di posisi kesepuluh. Proyek MotoGP Aprilia RS-GP-nya memang masih muda. Masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan. Namun yang membuatnya frustrasi adalah dia merasa motornya bukan motor MotoGP tapi Moto2 (765 cc), memang bukan dari powernya.. Namun saat di Brno, KTM yang sesama pemain baru dengan mudah mengasapinya. Meninggalkan Aprilia bagai motor Moto2 yang di libas dengan mudah oleh motor MotoGP 1000cc… Aprilia RS-GP 2020 seperti Moto2 ?
Aprilia RS-GP 2020 Seperti Moto2 ?
“Kami harus sedikit meningkatkan traksi untuk mendapatkan akselerasi. Tapi aspek penting adalah kecepatan di tikungan, saya tidak tahu mengapa kami begitu menderita. Selama tes, saya langsung merasa cepat dengan RS-GP 2020, tetapi mulai dari Jerez saya melihat bahwa saya tidak bisa mempertahankan kecepatan saat saya melepas rem depan. Tentu saja, bagaimanapun kami menyelesaikan balapan di salah satu sirkuit terburuk bagi kami,” kata Aleix kepada media Autosport.

Akselerasi KTM Mengerikan
Pembalap utama Aprilia ini kemudian menilai tentang KTM selama GP Ceko. “Mereka berada di level lain dalam hal akselerasi. Saya belum pernah melihat yang seperti ini, bahkan di Austria dua tahun lalu dengan Ducati. Traksi yang ditunjukkan Oliveira, Binder, Pol… Ketika mereka melewati saya, saya mendapat kesan seperti sedang mengendarai Moto2,” kata pembalap Spanyol itu…
Namun, berita bagus diharapkan akan datang di seri Austria akhir pekan ini. “Pada balapan berikutnya (di Austria) kami akan memiliki sesuatu yang lebih untuk dicoba,” kata Bradley Smith setelah balapan. Tes rider pengganti Iannone asal Inggris itu masih terus memainkan peran ganda sebagai penguji dan pembalap resmi, untuk waktu yang belum bisa ditentukan.
yah salah satunya mereka kalah y mereka g punya rider sekelas “Pedrosa” sbagai tester – Developer