RiderTua.com – Dua seri dengan dua kemenangan dia babat tanpa gentar dan gemetar. Karena meskipun trek sama karakter lintasan berbeda daya cengkeramnya.. Tidak ada yang menjagokan Fabio Qartararo sebagai favorit untuk gelar dunia. Dari tahun lalu dia membuktikan tidak masalah jika dia menggunakan Yamaha dari tim satelit. Namun yang jelas dia akan menjadi pembalap tim resmi tahun depan. Konon, kemenangan yang di raihnya tanpa kehadiran Marquez tak perlu berbangga. Bagaimana jika Marc ada di sana? Pemimpin klasemen MotoGP 2020 itu menjawab … Saya tak perlu buktikan apapun kepada Marc Marquez..
Fabio Quartararo: Saya Tak Perlu Buktikan Apapun kepada Marc Marquez

Fabio Quarataro memulai musim keduanya di MotoGP dengan ganas. Dalam dua laga yang di gelar di trek yang sama, Jerez de la Frontera… Dia kini menabung banyak poin.. 50 yang ditawarkan kepadanya dia babat tanpa gentar dan gemetar. Maverick Vinales yang bercita-cita menjadi ujung tombak dan pemimpin di Yamaha jatuh-bangun mengejarnya. Dia terpaut sepuluh poin dalam klasemen dari pembalap Prancis itu.
Oleh karena itu Fabio Quartararo-lah yang sekarang menjadi ‘bos’ di Yamaha.. Bukan hanya dilintasan, dalam sambutannya dia juga berubah dewasa.. “Saya bangga mengendarai motor seperti itu dan mempertahankan konsistensi ini selama 25 putaran. Itu adalah sesuatu yang sangat sulit. Kondisi itu tidak sama dengan minggu lalu, jadi saya harus membalap dengan cara berbeda. Saya pikir kemampuan beradaptasi dan penanganan ban adalah sesuatu yang telah saya tingkatkan dibandingkan tahun lalu. Kami harus terus bekerja dengan cara ini dan dapat beradaptasi jika kondisinya berubah,” katanya pada media DAZN..

Bagaimana Jika Marc Ikut Balapan?
Ketika ditanya bagaimana jika Marc Marquez hadir di sana? … Fabio Quartararo pertama kali berbicara tentang keinginan Marc untuk kembali di seri Andalusia ini.. “Kami, para pembalap ingin kembali segera ( di Andalusia). Tetapi melihat foto rontgen Marc dan menonton video push-up pra-perlombaan … Saya berpikir, orang ini adalah robot. Akhirnya dia tidak bisa balapan dan saya pikir itu normal dengan cedera ini, tetapi sungguh menakjubkan apa yang dia lakukan”.
Dia menambahkan: “Dengan Marc.. kita tahu bahwa menang bahkan lebih sulit, tetapi sangat bagus untuk memiliki seseorang yang mendorong Anda hingga batas. Saya pikir jika kita ada di sini tahun ini, itu karena Marc mendorong kita ke batas maksimal tahun lalu”… (hmmm… Cerdas juga anak ini.. )
Tak Perlu Buktikan Apapun

Fabio melanjutkan lagi…”Saya tidak punya apa-apa untuk dibuktikan, saya membuat dua kemenangan dan ketika Marc kembali saya akan melakukan hal yang sama, kami akan melakukan pekerjaan yang sama untuk memperjuangkan kemenangan. Jika saya tidak bisa, saya tidak bisa, tetapi saya tidak perlu membuktikan apapun kepada Marc, karena dia tahu bagaimana saya membalap. Sama seperti dia tidak perlu membuktikan apapun karena dia adalah juara dunia delapan kali”.
Tidak berpikir tentang Menang
“Saya tidak ingin membandingkan diri saya dengan siapa pun, bagaimanapun, memang benar bahwa dengan melihat diri saya, saya terlihat seperti Lorenzo”. Kemudian Fabio mengakhiri dengan mengatakan “Sekarang, ada tiga balapan di mana kita berada dalam kondisi yang paling sulit, jadi kita tidak harus selalu berpikir tentang menang”.
apa yg mau di buktiin, menang tanpa ada Markuntet waktu race memang beda rasanya. coba tanya sama alex rins waktu ngadalin markuntet taon kemarenn. rasanya itu gimanaaa gitu.