RiderTua.com – Sekali lempar batu 2 burung kena, Petrucci ingin membuktikan pada 2 tim sekaligus. Setelah resmi di depak Ducati sebelum membuktikan performanya di MotoGP musim ini, dia harus legowo kursinya di tempati Jack Miller. Kini Danilo Petrucci harus membuktikan untuk kedua belah pihak di sisa musim ini.

Sekali Lempar Batu 2 Burung Kena, Petrucci Ingin Membuktikan pada 2 Tim Sekaligus
Pertama membuktikan kepada tim Ducati MotoGP bahwa mereka salah telah membuangnya, tentunya sebagai patokan adalah poin Miller karena mereka memakai motor yang sama tahun ini. Ducati akan turun dengan 4 motor Desmosedici spek pabrikan GP20. Jadi disini tim Italia dengan mudah menilai secara adil bin fair, siapa sih yang pantas duduk di kursi puncak tim Merah itu..
Jack Miller memang pribadi yang rileks, namun dia pasti menyadari kekuatannya sedang diuji dan dibandingkan. Jika kalah dengan Petrucci dia memang masih aman di Ducati tahun depan. Namun bisa saja hanya bertahan setahun dan tidak diperpanjang lagi..

Buktikan KTM Tak Salah Pilih
Kedua Petrucci membuktikan kepada KTM bahwa mereka tidak salah memilihnya.. Danilo sudah 6 tahun di Ducati tahun ini, tentunya dia punya pengalaman dan dilibatkan dalam pengembangan Desmosedici yang kaya inovasi..
Danilo Petrucci menceritakan hal menarik bagaimana dia begitu lama mempelajari motornya. “Sayangnya, kita harus melihat data lebih banyak dari mengendarai motor. Ini cara untuk memahami cara mengendarai motor dengan lebih baik. 80 persen dari konfigurasi motor Ducati didasarkan pada data,” ujar Petrucci.
Artinya Petrucci sudah paham bagaimana cara kerja insinyur Ducati dengan pembalapnya.. Satu lagi ilmu penting dari tim besar Ducati setelah mendapatkan dari Honda lewat Pedrosa.. Tentunya dengan sekali lempar batu dua burung akan terkena bidikan Petrucci jika dia tampil apik tahun ini.. Pembuktian pada dua tim sekaligus bahwa dia tidak pantas dibuang…
Mlelpem tee..hanya kata2 ?