
RiderTua.com – Siapa sih yang tak tergiur dengan diskon? Entah itu diskon baju, sepeda motor, hingga mobil, mungkin ini menjadi satu hal yang selalu difavoritkan oleh masyarakat Indonesia. Tapi dengan kondisi sekarang membuat diskon mobil seolah tak laku lagi. Tak peduli sebesar apapun potongan harganya, takkan ada banyak yang meliriknya.

Baca juga: Suzuki Indonesia Mau Rilis Mobil Baru ?
Diskon Mobil Tak Laku Lagi ?
Selama beberapa bulan terakhir, pasar otomotif Indonesia terpengaruh akibat dari situasi yang kurang kondusif seperti sekarang ini. Pabrik yang harus ditutup hingga lambatnya ekonomi membuat penjualan terus menurun. Bahkan mungkin saja ada mobil yang tak terjual sama sekali.
Diskon sebenarnya menjadi solusi untuk bisa bertahan dari kondisi tersebut. Dari mobil baru sampai bekas semuanya didiskon yang bervariasi, dari puluhan hingga ratusan juta. Tapi entah mengapa strategi ini mulai tak efektif, sehingga Astra Daihatsu Motor (ADM) tak menjadikannya strategi utama.
Tak Bantu Kerek Penjualan
ADM melihat kalau diskon mobil tak selamanya efektif, walaupun dengan angka yang cukup besar sekalipun. Meski dengan harga lebih murah pun, penjualan mobil tak bisa terkerek langsung begitu saja. Lalu kenapa bisa begitu? Daya beli masyarakat yang menurun menjadi penyebabnya.

Dalam situasi saat ini, konsumen banyak yang memilih tak membeli mobil. Tentu hal tersebut membuat angka penjualan menurun, dan produsen seolah tak bisa menghindarinya. Meskipun mampu mengembalikan keadaan, tapi butuh waktu lama untuk bisa me-recover penjualannya seperti semula.
ADM hanya bisa berharap jika situasi sudah kondusif, maka penjualan bisa kembali normal, dan diskon mobil bisa kembali ramai dilakukan. Walaupun memang sulit untuk mengembalikan angka tersebut, setidaknya itu bisa menjadi awal baru bagi produsen otomotif.