RiderTua.com – Mobil – Permasalahan yang dihadapi Nissan benar-benar membuat perusahaan ini menghadapi keputusan yang sulit. Seperti harus melakukan PHK besar-besaran hingga menghentikan produksi Datsun. Setelah Indonesia, giliran Rusia yang kena dampaknya. Setelah Indonesia, Datsun juga ‘menyerah’ di Rusia.
Baca juga: Datsun Memilih Tetap Bertahan di India
Setelah Indonesia, Datsun Juga ‘Menyerah’ di Rusia
Sebenarnya Datsun juga berjualan di Rusia. Mungkin tak ada yang menyangka kalau ternyata merek mobil murah ini bisa mencapai Negeri Beruang Merah. Sayang harus dihentikan produksinya setelah Indonesia.
Datsun diproduksi oleh AvtoVAZ dan dijual di negara tetangga Rusia. Seperti Kazakhstan, Belarus, hingga Lebanon. Sama seperti di Indonesia, penjualan disana pada awalnya cukup bagus.
Datsun menawarkan model andalan di Rusia, yaitu on-Do. Mobil kompak ini dibuat dari basis Lada Granta. Pertama kali diproduksi dan dijual pada bulan Juli 2014 silam, bersama mi-DO.
Sayangnya dari tahun ke tahun penjualan Datsun terus menurun. Hingga tahun 2018 lalu, ada sekitar 20 ribu unit yang terjual. Itupun menurun sebesar 20 persen dari penjualan di tahun 2017.
Keadaan ini serupa dengan yang di Indonesia. Dimana Datsun memiliki catatan penjualan yang bagus, namun penurunannya masih terus terjadi. Sehingga mau tak mau Nissan harus menghentikan produksi di kedua negara tersebut.