RiderTua MotoGP – Maverick Vinales merasa nyaman dengan Yamaha M1 dan mampu memperjuangkan posisi terdepan saat sesi latihan dan kualifikasi. Meskipun posisi pole akhirnya direbut Fabio Quartararo. Maverick percaya bahwa dia akan tampil maksimal sejak lampu start padam. Nothing to Lose, Maverick Vinales Akan Tampil Maksimal di Assen.
Sebuah sesi Kualifikasi yang hebat dari Yamaha. Vinales pada sesi pagi tidak bisa memberikan performa 100%, dia mencoba banyak hal dan bekerja keras untuk balapan. Tim nya yakin Vinales bisa tampil cepat, namun yang membuat terkejut adalah catatan waktu yang dia lakukan dalam kondisi panas. Karena masalah ini yang diderita oleh Valentino Rossi.
Vinales bertekad akan membalap dengan mentalitas Catalunya. Nothing to Lose, kalah menang tidak ada ruginya, sehingga akan melesat mulai dari tikungan pertama dan memberikan segalanya.
Kondisi dingin lebih cocok dengan Yamaha. Apalagi kemarin di FP2 motornya bekerja dengan sangat baik. Pagi hari di FP3 catatan waktunya hebat, dibawah 1’33 detik. Yamaha memang sedikit lebih menderita ketika tidak ada cengkeraman. Tetapi dalam balapan ada banyak lintasan di tikungan yang bagus untuk Yamaha. Vinales akan mencoba mengambil posisi bagus pertama dari awal, membuat kecepatan yang baik dan melaju secara maksimal.
Ketika ditanya apakah mungkin Yamahanya bisa meninggakan lawan dibelakang? “Ini akan sangat sulit, saya pikir itu kita akan di grup depan. Paling tidak 10 lap terakhir harus dikelola dengan cara baik. Apakah dia mampu mengatasi Quartararo, menurut pembalap berjuluk Top Gun ini dia harus memperhitungkannya di awal. Sangat penting untuk berada di depan dia, atau mencoba untuk menjadi ke tiga terdepan. Mengurangi pengereman atau kehilangan kontak dengan grup depan. Intinya Vinales akan mencoba untuk menjadi yang terdepan dan memberikan yang maksimal .
RiderTua.com - Aprilia menunjukkan performa kuat di Le Mans dalam beberapa tahun terakhir. Pada 2022 Aleix Espargaro finis ke-3 dan…
RiderTua.com - Musim lalu, Joan Mir mengalami down dan menurut pengakuannya sendiri, mentalnya hancur total sebagai pembalap pabrikan Repsol Honda.…
RiderTua.com - Pedro Acosta punya kesamaan dengan Pecco Bagnaia. Layaknya sang juara bertahan, rookie dari tim GasGas Tech3 itu juga gagal…
RiderTua.com - Tahun lalu, Marco Bezzecchi memenangkan GP Prancis di Le Mans dengan selisih 5 detik atas Jorge Martin. Namun…
RiderTua.com - Jorge Martin memasuki seri MotoGP ke-5 di Le Mans sebagai pemimpin klasemen dengan keunggulan 17 poin. Keunggulannya itu bisa saja…
RiderTua.com - Land Cruiser masih menjadi andalan Toyota di segmen SUV mewah, terlebih di pasar SUV full size. Bahkan dengan…
Leave a Comment