RiderTua Mobil – Boleh dibilang mobil buatan Jepang, Jerman, dan Amerika mampu menguasai hampir semua pasar otomotif di beberapa negara. Tak terkecuali Indonesia, yang mana mobil Jepang lebih mendominasi. Ketika mobil buatan produsen China diremehkan.
Baca juga: Inilah Daftar 20 Mobil Terlaris di Dunia Tahun 2018
Ketika Mobil Buatan Produsen China Diremehkan
Sementara mobil Jepang lebih mendominasi, mobil China seperti diabaikan begitu saja. Di Indonesia saja, mobil dari Negeri Tirai Bambu ini diremehkan karena kualitas mobil yang jelek. Ternyata hal ini juga dipandang oleh negara lainnya.
Tapi jangan salah, penjualan mobil di China merupakan yang nomor satu di dunia. Tercatat hampir 30 juta unit mobil yang terjual dalam setahun. Hal ini karena didukung membeludaknya jumlah penduduknya yang mencapai satu miliar lebih.
China juga bisa memproduksi mobil buatannya sendiri. Salah satunya yaitu Wuling dan DFSK yang kini berjualan di Indonesia. Kedua produsen ini cukup dikenal dengan beberapa produk andalannya, seperti Hongguang dan Glory.
Sayang, entah mengapa jumlah mobil China di dunia masih sedikit jumlahnya. Tentu ini berkebalikan di negaranya dimana cukup banyak mobil buatan negara tersebut beredar di jalan. Tentu ini disebabkan karena pandangan buruk terhadap mobil China oleh sebagian besar konsumen.
Selain itu, produsen mobil China juga tak jarang membuat duplikat mobil dari luar negeri. Bahkan duplikat salah satu mobil Bugatti juga bisa ditemukan di China. Ada sebagian produsen mobil China yang mulai melakukan joint venture dengan perusahaan mobil luar negeri.
Berbicara soal Wuling dan DFSK, awal kehadiran produsen ini di Indonesia tidak terlalu baik. Namun seiring berjalannya waktu, produknya mulai diterima oleh masyarakat. Ini karena keduanya optimis untuk menghapus pandangan buruk konsumen terhadap produk China, dengan cara memberi kualitas mobil terbaik namun dengan harga terjangkau.