Home Otomotif Honda Tak Akan Fokus ke Sedan Sampai Pajaknya Direvisi

    Honda Tak Akan Fokus ke Sedan Sampai Pajaknya Direvisi

    2017-honda-civic-sedan
    (Foto: autoevolution) 2017-honda-civic-sedan

    RiderTua Mobil – Wacana pemerintah mengenai pajak sedan dikabarkan tidak akan lagi disetarakan dengan pajak mobil mewah sudah digaungkan beberapa waktu yang lalu. Namun hingga kini rencana tersebut belum juga terealisasi. Padahal banyak produsen seperti Honda mengharapkan segera dirilis agar bisa jualan sedan dengan leluasa. Honda tak akan fokus ke sedan sampai pajaknya direvisi.

    Baca juga: Revisi Pajak Sedan Ditargetkan Selesai Bulan Maret

    Kelamaan Menunggu Jadi Tidak Tertarik Lagi?

    Karena terlalu lama menunggu, Honda mulai tidak tertarik lagi untuk membahas pajak sedan. Kejelasan mengenai pajak tersebut juga masih kabur. Padahal Honda sudah mempersiapkan segalanya untuk menghadapi perubahan pada sedan yang bisa mengangkat ‘derajat’ mobil jenis ini di pasar Indonesia.

    Pajak yang ditanggung untuk sedan sebesar 30-40 persen. Jika dibandingkan dengan mobil non-sedan seperti MPV, SUV, dan lainnya hanya 10 persen. Bisa dikatakan ada perlakuan ‘diskriminasi’ terhadap sedan. Entah mengapa pemerintah Indonesia menggolongkan sedan sebagai mobil mewah. Sehingga ada yang menganggap kalau aturan pajak seperti ini tidaklah masuk akal.

    Kalau sudah bisa direalisasikan, yang pertama dilakukan oleh Honda yaitu investasi produksi sedan jika perkiraan pasar mengarah ke syarat produksi lokal. Memang masih banyak yang harus direncanakan Honda untuk bisa mengembalikan kejayaan sedan disaat pajak sudah tidak disetarakan dengan mobil mewah. Karena sedan menjadi mobil yang paling banyak terjual di luar negeri. Bagaimana Indonesia ?

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini