RiderTua MotoGP – Awal bergabung dengan Yamaha Movistar Maverick Vinales bersinar, dialah calon yang digadang-gadang Yamaha tuk mematahkan hegemoni Marc Marquez. Lajunya diatas M1 2017 begitu menakutkan. Selalu memimpin, cepat dan membuat tim Honda keder dan namun seiring berjalannya waktu ternyata paket Yamaha M1 terbaru racikan Jepang lemah di seri Eropa.. Hancur lebur disana sekaligus menandai runtuhnya impian Yamaha untuk gelar dunia baik di klasemen pembalap, kategori tim atau kategori konstruktor. Benarkah Vinales Berang, Yamaha Lebih Mendengarkan Valentino Rossi ?
Penyakit itu ternyata kambuh lagi musim ini namun yang membuat Maverick Vinales perih hatinya adalah kenapa Zarco dan Rossi tidak mengalami. Bahkan Johann sempat pole position. Yamaha-Vinales, pada kenyataannya tidak bekerja sama sekali dan dalam beberapa balapan, kesenjangan dengan Valentino Rossi sangat berlebihan dan memalukan. Seperti dilansir tuttomotoriweb.com( 21/05/18)

M1 Tim Rossi lebih baik
Setelah balapan kemarin Maverick Vinales mengakui bahwa tim Valentino Rossi bekerja lebih baik. Sebuah pernyataan aneh karena secara teknis tidak ada pembatasan atau “dinding” yang mirip dilakukan pada era Jorge Lorenzo secara teori kedua rider harusnya punya data yang sama.
Seperti dilansir gpone.com(21/05/18) Vinales membuat pernyataan yang mengejutkan,
“Kami bekerja buruk di sisi tim kami. Mungkin itu saya yang tidak bisa saya jelaskan dengan baik, tapi saya lelah berada di belakang. Bagaimanapun, saya memutuskan untuk tinggal di sini ( kontrak dengan Yamaha) sehingga saya tidak bisa mengeluh. Mungkin kita harus mengubah cara kita bekerja, jelas bahwa ada sesuatu yang tidak berfungsi”.
Singkat kata Maverick Vinales tampaknya tidak terlalu senang dengan tahun keduanya di Yamaha. Sementara itu hasil yang diperoleh Vinales jauh dibanding Rossi yang podium. Ada sebuah kontroversi dari hasil kedua rider tim Iwata… Apakah Yamaha lebih mendengarkan Rossi dibanding Vinales..?
Kok isu iki berhembus maneh, jare wes clear, MV25 teken kontrak kemarin karena ada persyaratan kalau saya ingin membalap dan mendevelop M1 dengan gaya MV25 sendiri.
kan habis Le mans..barusan
Lagi baper mungkin ?