RiderTua.com – Selama beberapa tahun Toyota masih bertahan sebagai produsen mobil dengan penjualan tertinggi di Indonesia. Tetapi produsen-produsen lain berusaha mengejar. Tak ingin tahtanya direbut, Toyota mulai menyiapkan strategi lain untuk membendung ‘serangan’ tersebut. Toyota siapkan mobil baru demi bertahan di posisi teratas.
Baca juga: Alasan Toyota Tak Mau Latah Ubah Avanza Seperti Kompetitor
Harus Buat Model Baru
Strategi yang disebut tak lain adalah dengan meluncurkan mobil baru dan memberi penyegaran (facelift) untuk mobil lamanya. Seperti yang dilakukan pada Rush di akhir tahun lalu. Selain itu Toyota harus meyakinkan konsumen setianya dengan bekerjasama bersama dealer resminya agar tidak melirik ke merek lain. Maklum inden Rush mencapai 4 bulan.
Tahun 2018 yang baru melewati beberapa bulan, Toyota sudah mengeluarkan 3 mobil baru yaitu Rush, Yaris dan Lexus LS 500. Dan dalam waktu dekat kabarnya juga akan mengeluarkan Toyota C-HR.
Memang melihat pasar otomotif saat ini, sudah banyak model yang dirilis dan persaingan semakin ketat. Seperti yang terjadi ketika Avanza harus tergeser dengan Xpander. Tentu Toyota harus mencari cara agar LMPV andalannya bisa naik peringkat lagi.
Mengenai model baru untuk Avanza, tak ada yang tahu seperti apa. Di Malaysia saja sudah diluncurkan Avanza 1.5X yang bergaya SUV. Tetapi Toyota tak mau membawanya ke Indonesia karena dirasa bukan lawan yang bagus untuk Xpander. Tetapi tren desain mobil yang berbeda dengan segmennya akan semakin populer. Xpander yang semakin dikenal konsumen dengan gaya MPV rasa SUV sementara Rush/Terios dikenal SUV rasa MPV. Mana yang lebih ‘sakti ?
Tanggapan Toyota
Yoshihiro Nakata selaku Presdir PT. Toyota Astra Motor mengatakan
“Tentu kami akan memperkenalkan beberapa produk baru dan penyegaran. Kita juga akan bergabung dan berkolaborasi dengan dealer untuk bagaimana kita melayani konsumen dengan baik secara berkesinambungan”
