Sebagai tim papan atas Yamaha beberapa musim ini kurang memetik hasil bagus. Bahkan terjadi overlap dengan tim lapis keduanya. Tim satelit mereka justru kadang berada di depan mereka. Tahun lalu Zarco di beberapa seri terlihat lebih kuat dari tim resmi. Bahkan indikasi yang sama terjadi di awal tes pra musim kali ini. Tim Tech3 permalukan tim pabrikannya sendiri. Hal ini ternyata tak luput dari perhatian pembalap Ducati. Dovizioso angkat bicara soal Rossi dan Vinales kalah dari Zarco.
Seperti dilansir paddock-gp.com( 20/02/18), ketika ditanya media tentang kondisi Yamaha, Dovizioso berpendapat,
“Dari luar, Yamaha tidak terlihat bagus. Kadang naik kadang turun, membuktikan bahwa segala sesuatu tidak tenang, mereka tidak berada di bawah kontrol seratus persen. Zarco cepat, tapi ketika kita berada di tim resmi dan satelit tugasnya berbeda. Di tim resmi, kita harus mengerti apa yang kita uji. Kita harus menggunakan ban yang tersedia untuk melakukan tes, bukan fokus catatan waktu, benar-benar berbeda. “
Tim satelit lebih Mudah
Berikutnya Dovi menambahkan bahwa di tim satelit lebih mudah mencari waktu tercepat dan segalanya lebih mudah. Sehingga masuk akal kalau lebih baik dari tim pabrikan ( Rossi dan Vinales). Karena di MotoGP saat ini pembalap harus terus mengembangkan motor. Butuh waktu bagi pabrikan untuk mencoba dan memberi apa yang dibutuhkan pembalap. Tidak ada yang perlu disalahkan dari seorang Zarco jika dia lebih kencang dan bahwa dia bersenang-senang dia telah melakukannya, kapan dia harus memiliki ritme balap, dan dia memilikinya. Jadi tidak mudah memahami situasi di Yamaha. Dan kita tidak bisa menilai dari luarnya saja.
Benar kata dovi kita tidak bisa menilai dari hasil luarnya saja karena ya itu seperti yang dijelaskan dovi memang betuul sekali