
Team Redbull KTM Factory Racing, tahun ini patut mendapat apresiasi tinggi dimana mereka telah berhasil mencapai target yaitu bisa finish 10 besar di paruh musim balap MotoGP. KTM sudah mencapai targetnya pada balapan pertama dengan total berada di 10 besar sebanyak 7 kali. Di race penutup Valencia, Bradley Smith finish pos- 11, dimana itu adalah sebuah pencapaian yang krusial dalam gelar kejuaraan pabrikan dimana bisa membawa KTM ke peringkat ke-5 dari enam pabrikan teratas yang bertarung di kelas MotoGP.
Untuk jatuh saat balapan Pol espargaro dan Mika Kallio alami namun semua rider juga alamai hal yang sama. Prestasi terbaik Pol Espargaro adalah finish di posisi 9 di GP Brno, dan start di posisi 6 di Australia. Kallio, yang juga sebagai test rider, pernah finish di posisi 10. Sedangkan Bradley Smith mendapatkan hasil terbaik yaitu finish di pos-10 saat race Misano dan Australia.
Team Redbull KTM Factory Racing mempunyai waktu 5 hari untuk lakukan uji coba di Valencia dan Jerez dengan KTM RC16 sebelum liburan musim dingin, dan mulai kembali uji coba tahun depan di Qatar pada 18 Maret 2017.

Smith : “Balapan hari ini sangat luar biasa dan istimewa karena aku bisa mengatasi Aprilia. Aku langsung berhadapan dengan Aleix Espargaro, memberikan semua yang kupunya hingga tampaknya hal itu berdampak positif. Aku terus berusaha menekannya. Selama perlombaan, saya mencoba untuk fokus untuk mempertahankan ban selama 32 lap, bukan hal yang mudah. Tahun 2018 tidak lama lagi, aku yakin bisa lebih baik di musim berikutnya!.”

Espargaro : “Kita harus bangga dengan semua yang telah kita lakukan selama tahun ini. Secara keseluruhan, kita telah menyelesaikan semuanya dengan amat sangat baik, melebihi target yang telah kita tentukan di awal, jadi progress ini amat sangat luar biasa. Tidak ada yang menduga atau berekspektasi kami dapat melakukan dan mendapatkan ini semua. Aku sangat bangga dengan tim, orang-orang yang bekerja dibelakang layar, berdedikasi tinggi, dan tim di Austria yang mengembangkan motor yang luar biasa ini. Pastinya, kita telah menyelesaikan musim ini, tapi di musim depan, kita akan lebih baik lagi dengan ide, gagasan, rencana, dan totalitas yang lebih tinggi lagi.”
Kallio : “Ketika aku memulai balapan di lap ke-tiga menuju tikungan ke-dua, aku melakukan pengereman dengan normal tetapi tiba-tiba, aku merasa kehilangan traksi ban depan. Aku baik-baik saja, tapi aku sedih karena harus menyelesaikan balapan dengan keadaan seperti ini karena aku ingin memberikan point tambahan untuk KTM. Selama musim 2017, langkah-langkah yang kami lakukan sangat luar biasa dan ketika kami dapat finish 10 besar, itu adalah hadiah terindah! Aku berterima kasih sebagai orang yang ada di balik layar hingga dipercaya untuk dapat membalap di event balap paling bergengsi di dunia ini.”

Moto2
Seri Valencia menjadi saksi dan bukti sebuah kesuksesan dan hasil yang gemilang dari debut tim Redbull KTM Ajo. Dengan dipacu oleh rider tangguh mereka, Miguel Oliveira, dimana berhasil mencetak Hat-Trick dengan finish pertama di Australia-Malaysia-Valencia. Catatan secara keseluruahn dia berhasil 15 kali finish di urutan 10 besar dari 18 seri.
Sementara rekan setim-nya Brad Binder finish di urutan ke-3. sehingga tim Redbull KTM Ajo mendapatkan total point 131.
Oliveira : “Ini adalah balapan di sesi terakhir yang saya impikan. Saya ikut balapan di Valencia dengan tujuan bersenang-senang, menikmati balapan, dan kami ternyata berhasil mencapainya. Saya sangat senang dengan hasil balapan, tidak pernah menyangka bisa menjadi juara sebanyak tiga kali berturut-turut. Saya rasa, terima kasih saja tidak cukup saya berikan kepada tim atas segala sesuatu yang telah mereka kerjakan selama ini. Musim ini sangat baik, saya yakin, musim tahun depan akan lebih baik lagi.”
Binder : “Aku sangat senang bisa kembali meraih podium di Valencia, sangat disayangkan, ketika race, aku melakukan beberapa kesalahan, tapi itu bisa jadi pelajaran berharga. Aku ingin mengucapkan selamat untuk Oliveira dan Morbideli karena mereka telah melakukan yang terbaik yang mereka punya. Kami telah mengalami evolusi yang laur biasa selama setahun ini. Setiap kali naik motor, aku belajar sesuatu, hingga pada akhirnya, aku sudah hampir bisa menguasainya dengan sempurna.”

Juara maning Ki
Ijin
https://mbokoblog.wordpress.com/2017/11/15/ducati-panigale-v4-motor-tercantik-di-eicma-2017/
Ktm mulai berkembang
Heboh!! Penampakan Makhluk Halus Tertangkap Kamera Di Trek Balap Liar Dan Jadi Viral!
Klik–>> http://bit.do/dTn2N