Di tim Ducati hanya Dovizioso yang bisa bersaing perebutkan gelar dunia dengan menempel ketat Marc Marquez di puncak klasemen, sementara rekan setim Ducati nya kini sedang mengalami masalah di Phillip Island, Jorge Lorenzo di FP1 mampu berada di sepuluh besar tercepat, namun di babak kedua bermasalah lagi.
“Sebenarnya di pagi hari saya tidak mengalami masalah. Tapi tidak mudah bagi saya untuk berpacu cepat di trek ini, saya kehilangan grip pada ban belakang dan stabilitas ban depan. Sulit menemukan kompromi keduanya, kami memahami sesuatu tapi apa yang telah kami coba belum membuat saya menjadi lebih kuat.”
Dengan kondisi ini sepertinya Lorenzo harus merubah setingan dengan drastis dan Lorenzo berpikir untuk tidak menggunakan aero baru atau sayap baru yang sebelumnya selalu dia sukai, mulai dari GP Austria dan selanjutnya.
“Kembali ke fairing standar adalah salah satu ide kami, tapi ini adalah salah satu dari sekian banyak hal dan kami tidak punya banyak waktu untuk mencoba semuanya. Jadi kami harus memilih dengan hati-hati … aya pikir aerodinamika baru akan memberi saya kontak dengan aspal yang lebih besar untuk bagian depan tapi mungkin jhustru memperkuat efek negatif dari angin (Australia anginnya kencang). Saya menggunakan lay out yang berbeda dari Dovizioso, dia memiliki bobot lebih besar di bagian belakang dan saya di bagian depan. “
Akankah Lorenzo melepas sayap yang dicntainya di Australia? kita lihat saja besok di Race
