Mulai tanggal 1 September 2017, Singapura mulai memberlakukan aturan standar emisi Euro VI untuk mesin bensin, standar yang terbilang tinggi ini. Untuk mesin diesel harus menunggu hingga bulan Januari 2018. Sementara skema emisi lainnya akan diatur pula untuk regulasi ini, para ahli beranggapan bahwa aturan ini akan berpengaruh terhadap industri di sana.
Namun pemberlakuan aturan ini akan berdampak dengan jumlah model mobil yang dijual di Singapura. Sekitar lebih dari selusin mobil yang saat ini dijual disana tidak dapat memenuhi standar Euro VI. Seperti Honda Accord dan Mobilio, Toyota Camry dan Vios, Nissan Teana dan Almera, Suzuki Swift dan S-Cross, Hyundai Veloster, dan seluruh jajaran Chevrolet.
Menurut seorang agen resmi dan pengimpor mobil di Singapura, beberapa dari mobil tersebut akan kembali hadir, namun sudah dilengkapi dengan standar Euro VI. Hanya saja, ada juga mobil yang akan tersingkir dari pasar, yaitu Nissan Teana, Honda Accord dan Mobilio.
Singapura menjadi satu-satunya negara di Asia Tenggara yang menggunakan standar Euro VI. Indonesia sendiri akan memulai pemberlakuan standar emisi Euro IV, dan dimulai tahun depan.