Hebatnya Valentino Rossi “Ciptakan Calon Rival Untuk Lawannya Saat Ini”.. !!!

Persaingan dunia balapan selain dilihat dari pabrikan, merk, rider juga gak kalah serunya jika dilihat dari negara asal pembalap, bahkan rasa nasionalisme mewarnai setiap podium kemenangan terutama bagi juara seri, dengan dialunkannya lagu kebangsaan saat ceremony di atas panggung paling terhormat olahraga balap…Dominasi pembalap Spanyol di ajang MotoGP sudah kita lihat nyata… sementara VR46 Academy bentukan The Doctor merupakan salah satu benteng menghadapi gempuran rider-rider negara Spanyol… yah Italia Versus Spanyol…

Sejak tahun 1983 Valentino Rossi berjuang sendirian melawan serangan para pembalap tangguh “matador” Spanyol seperti Criville, Lorenzo dan Marquez…dan akhir-akhir tahun ini Rossidi bantu oleh Dovizioso, Iannone dan Petrucci, namun disisi lain justru rider Spanyol semakin kuat dan bertambah jumlahnya selain Marquez, Lorenzo dan Pedrosa ada Pol Espargaró , Aleix Espargaró, Barbera, Bautista dan Rabat, Maverick Vinales.
Menjadi negara terbesar kedua setelah Spanyol rupanya tidak membuat Italia bangga…. walau tidak heran kenapa Spanyol menjadi gudangnya para pembalap tangguh, karena Dorna sendiri telah membuat kejuaraan tingkat tinggi di Spanyol dengan CEV, bahkan mengubah kejuaraan Moto3 Spanyol menjadi Kejuaraan Junior tingkat Dunia…tidak itu saja dari pihak “swasta” juga memberikan pelatihan yang berkualitas tinggi, misalnya dengan sekolah Monlau Competicion dikelola oleh Emilio Alzamora…sehingga dengan kondisi itu tidak heran banyak pembalap kelas dunia lahir dari Spanyol…
Perlawanan Italia
Bagaimana dengan Italia? nah..ternyata bukti nyata “perlawanan” itu sudah dirintis oleh Valentino Rossi, dengan dibuatnya Riders VR46 Academy dengan deretan pasukan yang tak kalah tangguh pula seperti Francesco Bagnaia, Andrea Migno, Nicolò Bulega, Lorenzo Dalla Porta, Stefano Manzi, Marco Bezzecchi, Luca Marini, Niccolò Antonelli Franco Morbidelli dan Lorenzo Baldassarri… Romano Fenati yang membuat dia harus keluar dari gerbong itu namun tetap saja dia adalah Italiano… 😀
Awalnya akademi itu di pimpin oleh Alessio “Uccio” Salucci kemudian dilanjutkan oleh Alberto “Albi” Tebaldi,dan kini dengan bangga dia berujar ” Kami tidak merasa jauh dari mereka(Spanyol), satu-satunya kekurangan kami adalah waktu, Dalam olahraga ini, tingkat persaingan sangat tinggi, dibutuhkan waktu untuk sampai ke sana dan mendapatkan hasil yang bagus… Sebagai tempat belajar VR46 Academy sama sekali tidak kalah dengan Spanyol . ”
CEV Spanyol memang memiliki tingkat daya saing yang sangat baik dan profesionalismenya bagus…dan kejuaraan itu sendiri akan membentuk sebuah tingkat persaingan yang tinggi dan hasilnya terbukti dalam beberapa tahun terakhir, tapi sekarang CIV ( Campionato Italiano Velocita ) juga berkembang, dan persaingan keduanya antar Italia CIV dan Spanyol CEV akan menjadi pertarungan Kejuaraan Tingkat Eropa.
Perlawanan rider Italia 2017
Musim balap 2017, apa yang bisa diberikan oleh pembalap Italia, disana di kelas Moto2 akan ada Baldassarri dan Morbidelli. Di Moto3 ada Migno, Bulega dan Antonelli dimana itu adalah rider berbakat Italia, sementara di MotoGP pastinya target yang paling besar adalah ada pada “Panglima Tertinggi” mereka Valentino dan mereka yakin Vale memiliki semua yang dia butuhkan bahkan lebih, untuk memenangkan gelar kesepuluh di 2017 memang tingkat persaingan sangatlah tinggi dan salah satu kuncinya adalah ada pada Yamaha dengan menciptakan M1 yang lebih punya daya saing lebih dibandingkan tahun 2016…
Lalu apa dukungan dan modal Rossi dalam menggembleng rider-rider Italia..?
Untuk melatih pembalap muda, Valentino Rossi telah mengatur semua agar tingkat daya saing rider Italia bisa menyamai dan mungkin melebihi dari rider Spanyol.
Vale memiliki dua dukungan yang solid yaitu dari manajer tim Moto3 Sky VR46 Pablo Nieto, dan bos tim Mahindra-Aspar Junior Jorge Martinez, yang mengawal rider dalam CEV seperti Marco Bezzecchi, Stefano Manzi, dan Dennis Foggia (KTM) turun dalam Tim Junior Riders VR46 Academy.

Bisa dilihat kan… bolehlah Marquez atau maverick ‘kalahkan’ Valentino Rossi karena secara umur memang beda jauh… namun secara tidak kita sadari akan hebatnya seorang Valentino adalah dia mencetak calon Rival untuk Rivalnya sendiri saat ini… Luar Biasa bukan..!!!