Sejak bergabungnya Marc Marquez di kelas Motogp pada tahun 2013 mungkin tidak ada yang pernah menyangka bahwa The Baby Alien mampu merebut juara dunia dimusim pertamanya. Banyak kalangan menilai bahwa kesuksesan Marc Marquez itu hanya keberuntungan semata terlebih lagi motor Honda yang bergitu superior ditahun tersebut dibandingan para pesaingnya.
Namun tahun ini dengan permasalahan yang ada di kubu Honda, Marc Marquez kembali membuat mata kita terpana, ia sukses memimpin klasemen hingga hari dengan terpaut poin lumyan jauh dari para rivalnya Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi. Ini bisa menjadi bekal yang baik untuk Marc Marquez merebut kembali tahta juara dunia nya tahun ini.
Meskipun begitu tak banyak orang mengakui keunggulan Marc Marque karena mereka menilai bahwa Tim Honda adalah tim besar sehingga tak heran Marc Marquez begitu superior. Direktur HRC Livio Suppo pun angkat bicara terkait dengan beberapa kritikan untuk Marc Marquez, selama ini terkait dengan kehebatannya memacu kuda besi dikubu Honda.
”Pada awalnya semua orang berkata Marc menang karena ia memiliki motor terbaik digrid saat itu namun sekarang ketika Honda belum mampu memberikan motor terbaiknya, Marc Marquez malah memimpin klasemen sementara singga kini, inilah salah satu cara untuk membungkam para pengkritik dimasa lalu ”
si mm93 masih dinaungi keberuntungan dg sering jatuhnya vr46… tp y bgitulah… roda brputar, tdk ada yg tau apa yg akan terjadi di masa depan…
betul bgt…. andai vale ga DNF dan msal finish ke 3 selama DNF maka point Vale lbh besar 3angka dr marc.
andai, kalau , misal, seumpama marc ga ikut balapan, vale bisa….
ah sudahlah
Setidaknya marc bukan pebalap dgn skill biasa2 saja. Tp ya mmg blum menyamai kemampuan vale muda, dan mungkin gak akan bisa menyamai.
ga akan bisa dimata seorang valeban.
Tapi rekor demi rekor baru akan pecah seiring dg kemenangan marc.
Agostini pun pantas khawatir rekornya terlampaui jajajaja