RiderTua.Com— Mesin dengan konfigurasi L twin yang disematkan Ducati pada motor yang berlaga di Superbike ternyata tidak mampu bersaing dengan motor-motor Jepang di kelas 4 silinder …kurang sukses..dan ini disinyalir sebagai alasan kuat bagi borgo panigale untuk melakukan revolusi mesin balap motor superbikenya untuk tahun 2107… yup tahun depan dilansir situs motorbike, yang mendapat bocoran dari orang dalam markas Ducati ada indikasi mesin L twin akan dipensiunkan ..wah…!!
Type engine Panigale R adalah : Superquadro L-Twin, 4 Desmodromically actuated valves per cylinder, liquid cooled…
Sedangkan Desmosedici GP menggunakan type : Liquid-cooled, 90° V4, four-stroke, evo desmodromic DOHC, four valves per cylinder.
Ducati isunya tengah menyiapkan revolusi besar-besaran pada mesin 4 silindernya, sebuah era yang sangat menentukan bagi ducati di ranah pasar supersport mereka, para insinyur pabrikan ‘merah’ tampaknya akan menanggalkan filosofi pada mesin kembar hypersportnya, mencari solusi empat silinder type baru dimana Panigale tidak mampu bersaing dengan rival 4-silinder mereka baik dari Jepang dan Italia seperti pabrikan Kawasaki-Aprilia, walau dengan regulasi baru namun tetap mendapati daya saing yang kurang ..kurang kompetitif..Kemungkinan besar adalah migrasi ke type V dengan desmodromic diyakini akan menjadi solusi terbaik berkaca dari capaian kelas MotoGP jelas terlihat bagaimana Desmosedici Dovizioso dan Iannone begitu perkasa…
Perubahan ini juga pernah dilakukan di kelas motogp dengan revolusi besar-besaran dibawah komando arsitek briliant Ducati, Gigi Dall’Igna
Well kita tunggu aja konfirmasi resmi dari pabrikan merah italia ini… dan kita lihat apakah bisa bersaing dengan Kawasaki… sepertinya peluangnya sangatlah besar dengan strategi Ducati saat ini… dimana masukan data antara superbike dan motogp saling mengisi dan melengkapi..
