RiderTua.Com— Saat mudik liburan Imlek kemarin ada kecenderungan semakin banyaknya populasi kendaraan bermotor baik roda dua atau mobil, hal ini sangat terasa dengan semakin habisnya ruang jalan dan banyak pemotor yang sampai-sampai turun ke pinggir jalan ( tanah) dan bukan “ngaspal” lagi… weladalah
Liburan tahun baru kemarin perjalanan menjadi dua kali lipatnnya akibat macet…perjalanan dari Surabaya ke daerah yang biasanya 4 sampai 5 jam harus ditempuh selama 10 jam..!.. Nginap di jalan…
Mungkin ini akan menjadi ritual saat liburan dan semakin hari kian bertambah saja..berapa juta kendaraan baru yang tumpah dijalan…? seberapa sukses pabrikan merayu konsumen dan semakin mulusnya cara mendapatkannya…mudah…gak susah..bahkan dengan tanpa uang muka bisa jadi sudah bisa boyong motor ke rumah…
Susah membayangkan kondisi jalan 5 sampai 10 tahun kedepan…semua bakal punya kendaraan pribadi..satu orang punya motor lebih dari sebiji..
Tentunya hal ini tidak kita harapkan dimana kecepatan kendaraan saat jam sibuk maksimal 30 km perjam..berapa bbm yang terbakar sia- sia?
Intinya Indonesia darurat kendaraan pribadi…jika tidak segera ditangani serius kita sendiri yang akan merasakannya…pabrikan kendaraan…jual terusss…pokok e..jual..jual dan jual..
Wah gawat banget nih
http://indomoto.com/2016/02/09/marc-marquez-tendang-desainer-helm-aldo-drudi/
Parah… dah kek benang kusut… susah ngurainya…
http://singindo.com/2016/02/10/presiden-joko-widodo-sindir-media-online-ngawur/
Kereta solusinya………………….
Lagu lama kaset kusut di stel mbrebet mas_?sungguh ironi mas regulasi pemerintah gk bisa mengatur kendaraan yg ngaspal ditanah air..pokoke jual jual utung?
Proyek proyek yg sekiranya bisa mengatasi hal itu terbentur masalah dana..lagu lama kaset kusut lagi?
https://bmspeed7.wordpress.com/2016/02/09/video-yamaha-yzf-r15-tembus-187-kpj/#
mau beli tiket kereta habis
waduh aku aja belum beli mobil
http://ongolongol.com/2016/02/10/suzuki-juga-sedang-menyiapkan-skutik-150cc-dohc-4-klep/
lha itu salahnya pemerintah sendiri, ngapain proyek kereta cepat yg diajukan Jepang kok ditolak n lbh milih Cino, malah dijejeli motor n libom karo Jepang…kapuwoook….hahaha…
ini dosa nya para bloger otomotif..