Home MotoGP Diantara Yamaha M1… Ducati GP15.. Honda RCV… Motor Prototype Paling ideal Yang...

    Diantara Yamaha M1… Ducati GP15.. Honda RCV… Motor Prototype Paling ideal Yang Mana….???

    Ducati GP15 VS Honda RC213V VS Yamaha YZR-M1

    Ducati GP15 VS Honda RC213V VS Yamaha YZR-M1

    RiderTua.Com— Tentunya semua motor ada plus minusnya… kelebihan motor dan ditunjang karakter sirkuit akan membuat dia bagus saat balapan..
    Sirkuit dengan karakter lambat dan banyak tikungan sulit akan dilahap dengan mudah oleh Yamaha… sirkuit dengan trek cepat stop & go jadi makanan Honda dan sepertinya keduanya akan dilahap pula oleh Ducati kedepannya…
    Jika Yamaha dan Honda lengah sejatinya motor yang akan jadi ancaman besar buat tim Jepang adalah GP15 itu….!!!
    Namun masih belum kentara karena saat ini GP15 masih diadopsi oleh “konsensus” dengan kesepakatan bagi tim yang kurang kompetitif, yang kini kontroversial itu…

    rossi-dovi-Marquez

    Saat GP Mugello kemarin kita lihat betapa “gila”nya kecepatan Ducati di Trek lurus.. dan mampu jabanin RC213V yang dulu paling Top saat dipacu di Straight… kini bisa tergantikan oleh Ducati GP15… menurut penerawangan Mbah RC213V masih menang di Torsi karena typical enginenya sudah beda dengan Ducati (kini GP 15 firing ordernya mirip M1) sehingga kemungkinan lebih-agak jinak… 😀

    Jadi typical mesin dan ditunjang dengan Chasis dipadu dengan elektronik akan menghasilkan motor kelas jempolan…lalu siapakah motor paling Ideal saat ini..?

    Menurut Mbah adalah Yamaha…. bahkan rumorsnya Nakamoto akan membuat RCV selincah M1…. kenapa Mbah Pilih M1… yah karena balapan motoGP itu kan enggak lurus doang treknya…ada banyak tikungan…motor siapa yang jago di tikungan itulah yang akan jadi motor juara….!!!

    Motor yang gak jago di tikungan tapi berjaya adalah karena faktor ridernya…misalanya Stoner dengan Ducati….
    Itulah sebabnya Valentino Rossi selalu meracik (kasih masukan) agar motor yang dia tunggangi fokus pada cornering speed…bukan top speed 

    31 KOMENTAR

    1. cuma meluruskan tentang karakter sirkuit

      1. Sirkuit Cepat
      cepat disini maksudnya bukan sirkuit yg punya trek lurus panjang, sirkuit yg punya banyak tikungan juga bisa disebut sirkuit cepat, seperti sirkuit yg karakternya selalu kencang walau ditikungan dan saat race gear motor gak pernah turun ke gear 1

      2. Sirkuit Lambat
      sirkuit yang karakter tikungannya patah-patah, memaksa motor harus sering pakai gear 1

      Sirkuit cepat jelas dari dulu makanan M1 yang stabil dan cepat ditikungan, sedangkan sirkuit lambat tahun lalu makanan empuk RCV yg unggul di pengereman dan Seamless Gearbox

    2. Topspeed tdk menentukan kemenangan. Lorenzo no 2 fastest lap di mugello, tpi topspeed nya di urutan ke 20. 10 km lebih lambat dri topspeed nya iannone. Paling berperan adalah kestabilan chasis dan penyaluran torsi mesin yg sesuai, waktu ditikungan dan keluar tikungan dg sehalus mungkin. Ban belakang gak slide banyak,yg memperlambat waktu.
      bisa late braking di ujung tikungan, masuk dg tepat ke apex,dan gk melebar keluar….skarang ini lorenzo paling cepat masuk tikungan keluar tikungannya,dg halus dan stabil….. Jdi sementara ini lorenzo dan yamahanya…tpi balapan itu dinamis,bisa berubah di tiap sirkuit.masih banyak ronde nya. 🙂

      Fastest lap & topspeed motogp mugello 2015 :
      https://sepedamotorblok.wordpress.com

    3. saya juga M1 T 🙂

      harga M1 sekelas pabrikan tergolong murah dibanding yang lain – makanya buat tim open, pilih yang lebih murah lagi yaitu honda rcv tapi ga sekelas pabrikan, atau tambah sedikit duit pilih M1 dapet nyaris sekelas M1 lorenzo 😉

      biaya pengembangan M1 mesti jauh lebih murah. secara sudah jago di tikungan berkat mesin inline (suzuki ikut juga neh), dipadu sasis yang apik buat meredam titik getaran agar M1 selalu seimbang. paling yang diharapkan M1 cuman regulasi bbm dinaikkan. kalo gak naik2, insinyur bingung mau naikin power dengan bbm segitu. cuman kok rcv bisa ya (karakter v engine memang) 😀

      semua pembalap menyukai M1, karena mudah dikendalikan alias dijinakkan :mrgreen:

      buat yang sudah tua nantinya, M1 adalah pilihan terbaik sebelum pensiun. contohnya mbah rossi 🙂

    4. motor paling kenceng adalah RCV
      cuma marquezx aja yg menurunin power RCV biar ngak terlalu liar
      …..
      juara dunia pake yamaha ngak ada proud nya
      semua bisa juara dunia pake yamaha
      ngak butuh skill spesial buat tunggangi yamaha
      juara dunia dgn ducati or honda
      itu baru rider alien

      • Klau semua orng bs juara dunia pakai yamaha berarti yamaha motor bagus dan sempurna donk?kan tahun lalu FBH bilng klau yamaha M1 itu motor lemot,

      • Alien rider itu tipikal rider ego.. Dia ga kasih kesempatan org lain juara. Bikin motogp eneg liatnya kl itu2 aj yang menang.
        Eneg juga baca komen2 ente..

        • Rider ego??? Tahun 2002 dan 2003 Valentino Rossi juga disebut alien, dan Max Biaggi tidak sempat jadi juara dunia karena Alien Valentino Rossi…
          Dan hanya dua orang rider yang bisa juara di Yamaha era 4 tak,, yaitu Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo,, bahkan di era dua tak hanya Wayne Raney yang kuat,, setelah itu tak ada,,, Valentino Rossi pernah juara dunia dengan NSR500,,
          Kalau masalah jiplak menjiplak, bukannya duluan Yamaha mengadopsi technology RC211V waktu Burges ikut pindah ke Yamaha factory raing

      • bagaimana dengan Biaggi, om.. di Yamaha gk pernh juara dunia, di Repsol Honda malah lebih hancur..

        • Waktu Max Biaggi di Honda,, Honda terkena regulasi keunggulannya yaitu 5 Silinder,,, dan waktu itu Yamaha dengan valentino Rossi + Burges kan merombak total M1 agar sesuai dengan keinginan VR dan ada beberapa system RC211V di adop ke M1

    5. beda filosofi pembuatan mbah, dan juga nggak lupa beda inputan dari rider juga mbah..kalo input yang bagus biasanya pabrikan juga ngasih paketan bagus. yamaha bagus untuk tikungan karena mereka percaya dengan motor yang mudah dikendalikan akan memberikan hasil yang lebih maksimal. itu juga knp mereka tetap milih mesin inline. honda lebih percaya motor bagus terus diberi mesin maksimal plus transmisi oke akan memberikan hasil maksimal. tanpa melihat ridernya. kalo ducati masih meraba2 mengenai arah pengembangan motor kedepan.

    6. setuju dengan mbah RT, setidaknya hingga seri ke-6 di mugello kemarin m1 sudah menunjukkan konsistensinya dengan tampil cepat di beberapa sirkuit berbeda yaitu jerez yang berkarakter teknikal, le mans yang berkarakter stop n go, serta qatar dan mugello yang dikenal sebagai sirkuit cepat dengan cornering speed-nya yg tinggi, ane jadi yakin salah satu dari rider movistar yamaha bakalan jurdun tahun ini

    7. Menurutku Guys…
      Semua tergantung pada sirkuit dan ridernya, kalo urusan sepeda gue masih milih GP15, dia pake Iannone aja cepet banget apalagi Stoner. Coba kalo Stoner pake GP15, mungkin Rossi ama Marquez nggak ada apa2nya.

    8. rcv yg paling jago tampilannya biasa aja tapi mesinya edan ibarat orang pendiam tapi nyalinya gede

    9. Tetap Honda,karena menurut saya Honda paling stabil meskipun kalah ditikungan tapi nggak jauh jauh amat paling hanya berada 1 ban,begitu keluar tikungan langsung di libas,sementara Yamaha memang paling kuat di tikungan,tapi ketika keluar dari tikungan dan masuk trek lurus keteteran.
      Kalo untuk Ducati saya rasa karena power mesin terlalu besar sehingga sulit dikendalikan,jika nnt di gp 2017 Ducati bisa mengurangi agresifitas mesinnya.pasti jadi ancaman serius buat pabrikan lainnya.

    10. Tetap Honda,karena menurut saya Honda paling stabil meskipun kalah ditikungan tapi nggak jauh jauh amat paling hanya berada 1 ban,begitu keluar tikungan langsung di libas,sementara Yamaha memang paling kuat di tikungan,tapi ketika keluar dari tikungan dan masuk trek lurus keteteran.
      Kalo untuk Ducati saya rasa karena power mesin terlalu besar sehingga sulit dikendalikan,jika nnt di gp 2017 Ducati bisa mengurangi agresifitas mesinnya.pasti jadi ancaman serius buat pabrikan lainnya.

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini